JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin dalam mencegah penyebaran virus corona tipe 2 atau SARS-CoV-2 yang menyebakan penyakit infeksi Covid-19.
Presiden mengatakan, kedisiplinan merupakan kunci mencegah Covid-19 ketika belum ada obat yang ampuh melawan virus itu.
"Saat ini obat ampuh untuk melawan virus corona belum ada, tapi penyebaran corona dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dari kita sendiri," kata Jokowi dalam video yang diunggah di akun YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (18/4/2020).
Baca juga: Keyakinan Jokowi soal Covid-19 yang sampai Akhir Tahun...
Jokowi mengatakan, kedisiplinan yang ia maksud dimulai dari displin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, serta disiplin menghindari kerumunan.
"Ini harus dilakukan secara bersama-sama dan terus-menerus, tidak boleh sampai terputus," ujar Jokowi.
Jokowi menambahkan, peran serta seluruh masyarakat sangat penting dalam melawan pandemi covid-19 yang terjadi di dunia saat ini.
Ia menegaskan, pemerintah tak bisa bekerja sendirian tanpa peran serta masyarakat.
"Semua ini bukan hal yang mudah untuk kita semua, tetapi saya amat percaya jika kita mampu melalui kesulitan ini bersama, kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera," kata Jokowi.
Hari ini terdapat penambahan 325 kasus positif Covid-19 sehinga jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini sebanyak 6.248 kasus.
Dari jumlah tersebut, 631 orang pasien yang telah dinyatakan sembuh sedangkan ada 535 orang lainnya meninggal dunia. Sisa sedang dalam perawatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.