JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 27 dari 29 warga Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat yang masuk dalam klaster tahlilan Covid-19 dinyatakan telah sembuh dari penyakit infeksi pernapasan itu.
Lurah Wijaya Kusuma, Novi Indria Sari mengatakan, 27 warga tersebut dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi di RSD Wisma Atlet.
"Dari pihak Puskesmas mengatakan, 27 warga kami sudah boleh pulang ke rumah masing-masing," kata Novi, Kamis (13/8/2020).
Meski sudah diperkenankan pulang, puluhan warga tersebut masih harus menjalani isolasi mandiri di kediaman masing-masing.
Baca juga: Kronologi Munculnya Klaster Baru Covid-19 di Wijaya Kusuma, dari Tahlilan hingga 29 Warga Terinfeksi
Sementara, dua orang lainnya masih harus dirawat di rumah sakit karena penyakit penyerta yang dideritanya.
"Tapi dua orang itu kondisinya stabil," ucap Novi.
Sebanyak 29 orang tersebut terinfeksi Covid-19 setelah ikut dalam tahlilan di rumah salah satu warga yang meninggal dunia.
“Diawali ada satu warga yang meninggal lalu banyak warga yang mendoakan, artinya tahlilan, seperti itu. Saat hari tahlilan kedua atau ketiga kalau enggak salah, itu ada warganya yang tiba-tiba nyesak dan pingsan, langsung dibawa ke IGD 24 Puskesmas Kecamatan Gropet,” kata Novi.
Petugas Puskesmas Kecamatan Grogol Petamburan kemudian melakukan swab test dan ternyata hasilnya positif Covid-19.
Aparat kecamatan dan kelurahan kemudian melakukan swab test massal di RT 001 dan 002, RW 005 Kelurahan Wijaya Kesuma, tempat tahlilan itu berlangsung pada 17 Juli lalu.
Pada 20 Juli hasil swab test itu keluar. Sebanyak 29 orang dari 94 warga yang dites dinyatakan positif Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.