Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelanggaran Berlapis, Pengendara Motor yang Terobos Tol Jakarta-Cikampek Kena Tilang

Kompas.com - 01/09/2020, 10:36 WIB
Cynthia Lova,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pengendara sepeda motor yang menerobos masuk Jalan Tol Jakarta Cikampek, Minggu (30/8/2020), akhirnya kena tilang.

Kainduk Turangga 05, Kompol Faisal mengatakan, pihaknya telah memberi sanksi tilang terhadap pengendara motor itu.

“Kami tilang, surat-surat STNK kami ambil,” ujar Faisal saat dihubungi, Senin (31/8/2020).

Faisal mengatakan, pengendara itu melanggar pasal berlapis. Dia melanggar marka lantaran masuk Tol.

Baca juga: Motor Masuk Tol Jakarta-Cikampek, Humas Japek: Pengendara Panik Dikejar Mobil

Kemudian, pengendara juga tidak punya Surat Izin Mengemudi (SIM), berkendara tiga orang, dan tidak mengenakan helm.

“Mereka ditilang pasal 281 juncto 77, 287 juncto 106, 291 juncto 106. Sebesar berapa biaya penilangan, pengadilan yang memutuskan,” kata dia.

Ia menjelaskan, peristiwa terjadi awalnya karena pengendara motor dan dua orang yang dibonceng awalnya masuk melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Timur ke arah Cikampek.

Mereka terpaksa masuk ke jalan tol lantaran panik dikejar pengendara mobil yang tak dikenalnya.

Baca juga: 3 Pengendara Motor yang Berboncengan Masuk Tol Japek Itu Kakak Adik

Ketika pengendara motor putar balik ke arah Jakarta, di kilometer 8 B Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, sepeda motor menyenggol mobil Pajero.

Akhirnya, ketiga orang kakak beradik itu terjatuh.

Mendengar informasi ada kecelakaan itu, Satgas Kamtib Jalan Tol-Jakarta Cikampek langsung mengejar dan mengamankan tiga orang tersebut.

Faisal mengatakan, petugas kepolisian telah memulangkan pengendara motor dan dua orang yang diboncengnya usai melakukan sanksi tilang.

Ketiganya dijemput keluarganya di Gerbang Tol Bekasi Barat.

“Langkahnya itu kan mereka yang tabrak sendiri (mobil Pajero), ya terus jatuh sendiri. Mereka hanya luka lecet di tangan sama kaki sedikit. Jadi kita panggil keluarganya,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com