Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Penghuni Pondok Pesantren di Bojongsari Depok Positif Covid-19

Kompas.com - 11/11/2020, 19:24 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sebanyak 39 penghuni Pondok Pesantren Baitul Hikmah di Kelurahan Curug, Bojongsari, Depok, Jawa Barat terkonfirmasi positif Covid-19.

Total, pemeriksaan swab PCR baru dilakukan terhadap 60 orang. Dari situ, 39 di antaranya rupanya telah tertular virus corona, baik itu santri maupun pengasuh pondok pesantren.

"Yang negatif saat ini oleh puskesmas dan satgas kecamatan dipulangkan. Yang belum swab saat ini dilakukan isolasi juga di pesantren," jelas Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana kepada wartawan, Rabu (11/11/2020).

Dadang menambahkan, penelusuran kontak masih dilakukan sampai sekarang untuk memastikan awal mula penularan.

Baca juga: Hampir 300.000 Warga Depok Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19, Ini Daftarnya

Indikasi salah satu santri bergejala positif Covid-19 diketahui sekitar 3 hari lalu, sebelum yang bersangkutan akhirnya menjalani pemeriksaan swab PCR.

"Sedang kami lakukan tracing saat ini, memang diketemukan dari santri yang bergejala," kata dia.

"Dari yang bergejala itulah mulai dilakukan swab. Makanya lagi pengumpulan data terkait dengan penelusuran yang positif itu awalnya dari mana," tambah Dadang.

Terpisah, Kepala Bidang Penanggulangan Bencana pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo berujar bahwa isolasi para pasien positif Covid-19 dilakukan di pesantren itu, tepatnya di ruang-ruang kelas.

Baca juga: Kisah Relawan Pemulasaraan Jenazah Covid-19 di Depok, Bekerja Tanpa Pikirkan Honor

Kondisi kesehatan para pasien positif Covid-19 di pondok pesantren itu disebut dalam keadaan stabil sehingga dilakukan isolasi di tempat.

Kota Depok hingga hari ini masih mencatat ribuan kasus positif Covid-19, tepatnya 1.006 pasien per hari ini.

Tren kasus Covid-19 di Depok yang sempat menurun selama 2 pekan terakhir kini mulai berangsur stagnan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com