Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Fokus 3 Paslon di Pilkada Tangsel Jelang Kampanye Berakhir

Kompas.com - 02/12/2020, 09:24 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel) 2020 berakhir pada 5 Desember ini. Setelah itu, para pasangan calon dilarang untuk melakukan pertemuan atau sosialisasi dalam bentuk apapun selama masa tenang hingga waktu pemungutan suara pada 9 Desember 2020.

Para calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan kini berupaya memaksimalkan sisa waktu kampanye untuk melakukan sosialisasi dan mengunjungi masyarakat. Selain itu, para kandidat bersama tim pemenangannya juga mulai mempersiapkan sejumlah kebutuhan yang diperlukan pada saat pemungutan suara nanti.

Baca juga: Pilkada Tangsel 2020, Dinasti Politik, dan Pekerjaan Rumah yang Menanti

Pilada Tangsel 2020 diikuti tiga pasang calon, yaitu pasangan nomor urut satu Muhamad-Sara, pasangan nomor urut dua Siti Nur Azizah-Ruhamaben, dan pasagan nomor tiga Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan.

Muhamad - Sara fokus blusukan

Pasangan nomor urut satu, Muhamad - Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Sara) yang antara lain diusung PDI-P dan Gerindra menyatakan mereka akan fokus melakuan blusukan di akhir masa kampanye Pilkada Tangerang Selatan 2020.

Muhamad mengaku akan tetap fokus untuk melakukan sosialisasi secara tatap muka menjelang masa tenang Pilkada Tangerang Selatan 2020.

"Ya memperbanyak blusukan," ujar Muhamad, Senin (30/11/2020).

Muhamad juga menyebutkan, pihaknya akan memaksimalkan peran tim pemenangan, baik dari relawan maupun kader partai politik pengusung dan pendukung.

Tim pemenangan pasangan calon Muhamad-Sara bakal dikerahkan untuk melakukan sosialisasi tatap muka dari pintu ke pintu.

"Baik dari parpol maupun relawan akan terus door to door menyambangi pemilih dengan menawarkan program-program yang kami telah susun," ungkapnya.

Azizah - Ruhamaben perkuat jaringan sanksi di TPS

Pasangan calon nomor urut dua, Siti Nur Azizah-Ruhamaben, yang antara lain diusung Demokrat dan PKS akan memperkuat jaringan saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS) dan memperbanyak sosialisasi ke masyarakat.

Azizah mengatakan, pihaknya akan memperkuat jaringan saksi di setiap TPS guna mengawal jalannya proses pemungutan suara pada Pilkada Tangerang Selatan tahun ini.

"Dalam hari-hari terakhir ini, kami juga memperkuat jaringan saksi sebagai upaya mengawal suara ke TPS," ujar Azizah, Senin.

Azizah juga mengatakan dia dan pasangannya, Ruhamaben, akan terus menyapa masyarakat pada akhir masa kampanye.

Menurut Azizah, dia akan meyakinkan masyarakat bahwa visi dan misi, serta program yang ditawarkannya dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan di Tangerang Selatan.

"Intinya, fokus kampanye Azizah-Ruhamaben adalah untuk menyuarakan perubahan di Tangerang Selatan," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com