Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi RS Rujukan, Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RS Ukrida Terisi 28 Persen

Kompas.com - 05/01/2021, 20:44 WIB
Sonya Teresa Debora,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat tidur pasien Covid-19 di Rumah Sakit Ukrida, Jakarta Barat, telah terisi 28 persen.

RS Ukrida merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 terbaru yang mulai melayani pasien Covid-19 sejak 18 Desember 2020.

Dari total 50 tempat tidur khusus pasien Covid-19 yang disediakan, sebanyak 14 unit telah terisi.

"Jumlah pasien rawat inap (Covid-19) saat ini 14 orang dan kapasitas saat ini 50 bed," ujar Kepala Bagian Humas dan Pemasaran RS Ukrida Fanny Rahjati Lie ketika dihubungi, Selasa (5/1/2021).

Baca juga: Pemprov DKI Tambah 3 RS Rujukan Covid-19, Ini Daftarnya

Di samping itu, Fanny menjelaskan bahwa pihak rumah sakit juga menyediakan layanan tempat tidur ICU bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan.

Namun, Fanny belum dapat membeberkan jumlah keterpakaian ICU untuk pasien Covid-19 untuk saat ini.

Sebelumnya diberitakan, di RS Ukrida, satu ruangan hanya diperuntukkan bagi satu pasien Covid-19.

"Tiap pasien akan ditempatkan pada ruang rawat yang berbeda, yaitu satu kamar untuk satu pasien," ujar Direktur RS Ukrida dr Fushen dalam keterangan pers, Senin (14/12/2020).

Fushen menjelaskan bahwa RS Ukrida juga memberlakukan zonasi khusus bagi pasien Covid-19 agar penanganan pasien lancar dan maksimal.

"Diterapkan pula zonasi dan standar khusus Covid-19," kata Fushen.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, DKI Tambah 3 RS Rujukan dan Ribuan Tenaga Kesehatan

Zonasi tersebut dilakukan dengan memfungsikan tiga dari delapan lantai rumah sakit sebagai ruang perawatan pasien Covid-19 dan asrama khusus bagi para tenaga kesehatan.

RS Ukrida terletak di Jalan Arjuna Utara Nomor 145, Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Jakarta Barat, dan baru diresmikan pada 12 Desember 2020.

Selain RS Ukrida, ada dua rumah sakit lain yang dijadikan rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta, yakni RS Antam Medika Jakarta Timur dan RS Harapan Jayakarta Jakarta Timur.

"Penambahan terakhir tiga rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Ukrida Jakarta Barat, RS Antam Medika Jaktim, RS Harapan Jayakarta Jaktim," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (4/1/2021).

Dengan penambahan tersebut, saat ini jumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta berjumlah 101 RS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com