Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 di TPU Srengseng Sawah Segera Penuh

Kompas.com - 17/01/2021, 16:50 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan khusus jenazah pasien Covid-19 akan segera penuh dalam beberapa hari ke depan.

Hingga Sabtu (16/1/2021), sudah 264 jenazah pasien Covid-19 yang dimakamkan di TPU ini.

"Dalam kurun waktu kurang lebih 10 hari, kalau memang rata-rata nya 50 jenazah pasien Covid-19 yang dimakamkan per hari, ya akan habis. Mudah-mudahan makin ke sini makin menurun angka Covid-19," kata Kepala Satuan Pelaksana Zona 15 selaku pengelola TPU Srengseng Sawah, Sutandyo saat dikonfirmasi, Minggu (17/1/2021).

Pihak pengelola TPU sendiri menyiapkan area seluas setengah hektare untuk lahan pemakanan jenazah pasien Covid-19. Lahan pemakaman jenazah pasien Covid-19 di TPU Srengseng Sawah berada di Blok Muslim.

Baca juga: Cerita Haris, Petugas Makam TPU Tegal Alur yang Sudah Lupa Kapan Terakhir Libur Kerja

Menurut Sutandyo, jenazah pasien Covid-19 berasal dari berbagai daerah di Jakarta. Setiap hari, pemakaman jenazah Covid-19 berlangsung sejak pagi sekitar pukul 07.30 WIB hingga pukul 22.00 WIB.

"TPU Pondok Ranggon dan Tegal Alur kan sudah penuh, hanya tinggal sistem tumpang saja. Sementara TPU Rorotan belum siap," ucapnya.

"Sambil menunggu TPU Rorotan siap, pemakaman jenazah pasien Covid-19 dialihkanlah ke TPU Srengseng Sawab. Mudah-mudahan TPU Srengseng Sawah masih bisa melayani, dan TPU Rorotan sudah siap," tambah Sutandyo.

Pemakaman jenazah pasien Covid-19 dilakukan oleh Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) sebanyak 48 orang. PJLP yang menguburkan berasal dari beberapa zona TPU di Jakarta.

Sebelumnya, Kasatpel TPU Tegal Alur, Jakarta Barat Wawin Wahyudi menyebutkan, jenazah pasien Covid-19 di TPU Tegal Alur mulai dilimpahkan ke TPU Srengseng Sawah. Wawin menjelaskan, sebanyak 4.500 makam di blok Muslim TPU Tegal Alur telah terisi penuh.

Baca juga: Saat Blok Makam Khusus Jenazah Covid-19 di 2 TPU Jakarta Mulai Penuh...

Sistem pemakaman tumpang mulai digunakan di blok makam khusus jenazah pasien Covid-19 beragama Muslim TPU Tegal Alur pada Selasa (12/1/2021).

Lonjakan pemakaman tertinggi terjadi pada Minggu (3/1/2021), dengan jumlah pemakaman sebanyak 60 jenazah.

Lonjakan pemakaman di TPU Tegal Alur terjadi sejak periode libur akhir tahun 2020. 

Pemprov DKI tengah mempersiapkan lokasi baru pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.

Sebanyak 8.000 meter persegi sudah siap digunakan untuk 1.500 makam. Untuk tahap pertama, pemerintah menyiapkan dua hektar lahan dari total keseluruhan luas lahan mencapai 25 hektar.

Dua hektar lahan tersebut diestimasi dapat menampung hingga 5.000 jenazah pasien Covid-19.

Baca juga: TPU Srengseng Sawah Mulai Digunakan untuk Pemakaman Pasien Covid-19

Penggarapan lahan yang masih terus berjalan ini juga melibatkan UPKP di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta seperti Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Dinas Bina Marga, Dinas Tata Air dan hingga tingkat Walikota, Kecamatan, dan Kelurahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com