Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar 53 Korban Sriwijaya Air SJ 182 yang Sudah Teridentifikasi

Kompas.com - 26/01/2021, 12:24 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri kembali mengidentifikasi empat korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada Senin (25/1/2021). Dengan demikian, tim DVI sudah berhasil mengidentifikasi 53 jenazah dari 62 korban jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182.

Dari 53 korban yang telah teridentifikasi, 46 jenazah di antaranya telah diserahkan kepada pihak keluarga.

Proses identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 tetap dilakukan meski operasi SAR telah dihentikan oleh Basarnas.

"Kita berharap tim DVI akan menyelesaikan tugas dan kewajiban-nya. Mudah-mudahan korban-korban yang telah teridentifikasi akan semakin banyak, tentunya ini akan memberikan kepastian kepada keluarga korban," Karopenmas Divhumas Polri Brigjen (Pol) Rusdi Hartono dalam jumpa pers di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta, sebagaimana dikutip dari Antara, Senin. 

Baca juga: Tangis Haru Keluarga Menyambut Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 di Ende, NTT

Sementara itu, Direktur Pencatatan Sipil Direktorat Jenderal Dukcapil Kemendagri Handayani Ningrum mengatakan, dokumen kematian seluruh korban yang teridentifikasi telah diterbitkan.

Dari 53 dokumen kematian yang diterbitkan, 8 di antaranya belum diserahkan ke pihak keluarga karena masih menunggu keputusan keluarga mengenai mekanisme penyerahan.

Berikut daftar nama korban Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi:

  • Okky Bisma (30), pramugara Sriwijaya Air, teridentifikasi 11 Januari 2021
  • Fadly Satrianto (38), co-pilot NAM , teridentifikasi 12 Januari 2021
  • Khasanah (50), teridentifikasi 12 Januari 2021
  • Asy Habul Yamin (36), teridentifikasi 12 Januari 2021
  • Indah Halimah Putri (26), teridentifikasi 13 Januari 2021
  • Agus Minarni (47), teridentifikasi 13 Januari 2021
  • Ricko Mahulette (32), teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Ihsan Adhlan Hakim (33), teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Supianto (37), teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Pipit Supiyono (23), teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Mia Tresetyani (23), pramugari Sriwijaya Air, teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Yohanes Suherdi (37), teridentifikasi 14 Januari 2021
  • Toni Ismail (59), teridentifikasi 15 Januari 2021
  • Dinda Amelia (15), teridentifikasi 15 Januari 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com