Hujan Ekstrem Diprediksi Guyur Jabodetabek Lagi pada Sabtu Dini Hari Selama 4 Jam

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta warga Jabodetabek waspada akan hujan ekstrem berdurasi panjang pada Sabtu (20/2/2021) dini hari.

Imbauan dari BPBD itu berdasarkan prediksi dari Tim Reaksi Analisis dan Kebencanaan (TREAK) Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Adapun hujan lebat pada Sabtu dini hari itu meliputi wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, hingga Karawang, yang kemungkinan berlanjut pada Minggu (21/2/2021).

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BPBD DKI Jakarta (@bpbddkijakarta)

"Mekanisme yang menyebabkan hujan dini hari tersebut berkaitan dengan penguatan angin dan peningkatan suplai kelembapan yang berasal dari utara (Laut Jawa) dan barat laut (Selat Sunda) yang menuju pesisir utara Jakarta," tulis TREAK LAPAN yang diunggah akun Instagram @bpbddkijakarta.

Intensitas hujan diperkirakan sebesar 10 milimeter per jam dengan durasi cukup panjang, yakni tiga hingga empat jam selama dua hari tersebut.

Wilayah Jakarta berpotensi banjir

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) via akun Instagram @infobmkg memprediksi, hujan lebat di Jakarta dapat disertai kilat dan angin kencang.

Selain itu, menurut situs resmi BMKG, sejumlah daerah di Jakarta diprediksi banjir sebagai dampak hujan lebat pada Sabtu dini hari tersebut.

Adapun wilayah berpotensi banjir itu antara lain:

• Jakarta Utara: Cilincing, Koja, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Pademangan, Danau Sunter DII, Danau Sunter, Penjaringan
• Jakarta Timur: Cakung, Duren Sawit, Makasar, Kramat Jati, Jatinegara, Matraman, Pulo Gadung
• Jakarta Selatan: Kebayoran Baru, Setia Budi, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, Pancoran, Tebet
• Jakarta Barat: Taman Sari, Tambora, Grogol Petamburan, Palmerah
• Jakarta Pusat: Tanah Abang, Menteng, Gambir, Senen, Johar Baru, Cempaka Putih, Kemayoran, Sawah Besar.

BMKG juga memprediksi bahwa selain banjir, bisa terjadi longsor atau guguran bebatuan dalam skala kecil.

Karena itu, warga diminta untuk berhati-hati apabila harus beraktivitas di luar rumah dan senantiasa waspada.