Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Sepeda Sudirman-Thamrin Mulai Dipasang Pembatas Beton

Kompas.com - 24/02/2021, 20:32 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalur sepeda di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta, mulai dipasang pembatas berbahan beton dengan bentuk planter box.

Pembatas beton yang mulai terpasang Rabu (24/2/2021), belum sepenuhnya menutupi jalur sepeda.

"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dikutip Tribunnews.com, Rabu (24/2/2021).

Beberapa titik jalur sepeda diberikan rongga untuk jalur bus stop dan beberapa jalur masuk ke gedung-gedung di sekitar Sudirman-Thamrin.

Baca juga: Dishub DKI Akan Bangun Jalur Sepeda Permanen di Sudirman-Thamrin Sepanjang 11,2 Km

Syafrin mengatakan, pendanaan untuk pembatas jalur sepeda mencapai Rp 30 miliar yang diambil dari kompensasi pihak ketiga.

"Anggaran sekitar Rp 30-an miliar, dari kompensasi pihak ketiga," ujar dia.

Dishub DKI Jakarta dalam akun instagram resmi @dishubdkijakarta sebelumnya sudah mengumumkan rencana pemasangan pembatas untuk jalur sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin 7 Februari 2021.

Jalur yang diproteksi oleh planter box tersebut rencananya akan terintegrasi oleh transportasi umum lainnya.

Baca juga: Sepekan PSBB, Lalu Lintas Pesepeda di Jakarta Meningkat, Kendaraan Bermotor Menurun

Terdapat 9 Halte TransJakarta, 6 Stasiun MRT dan Jaringan LRT.

Rencana jalur sepeda permanen tersebut akan membentang dari Bundaran Hotel Indonesia sampai dengan Bundaran Senayan dengan panjang 11,2 kilometer.

"Selain itu, pembangunan jalur sepeda permanen ini, dilakukan pula pembangunan prasasti sebagai bicycle artwork berisi ornamen yang menjadi landmark Jakarta dan Sepeda, terletak di trotoar atau jalur pejalan kaki," tulis Dishub DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com