Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesaksian Ketua RT hingga Tetangga Soal Zakiah Aini: Sosok Tertutup yang Senang di Kamar dan Gonta-ganti Nomor Ponsel

Kompas.com - 01/04/2021, 20:16 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaku penembakan di Mabes Polri, Jakarta, pada Rabu (31/3/2021), Zakiah Aini (25), diketahui sebagai pribadi tertutup dengan lingkungan sekitar.

Zakiah tinggal di sebuah rumah di Jalan Lapangan Tembak, Kelurahan Kelapa Dua, Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.

Menurut kesaksikan Ketua RT 003/010, Kasdi, Zakiah lebih senang berada di kamarnya ketimbang berbaur dengan keluarga ataupun warga sekitar.

Baca juga: Profil Zakiah Aini, Pelaku Penyerangan Mabes Polri yang Dukung ISIS

"Saya sendiri enggak pernah melihat. Kata kakaknya, pelaku (Zakiah) keluar di teras itu paling beberapa menit saja. Setelah itu langsung balik tuh masuk ke dalam kamar," ujar Kasdi kepada Kompas.com, Kamis (1/4/2021) siang.

"Kita tetangga juga tidak pernah melihat dia main-main keluar rumah dengan tetangga. Udah mengucilkan diri aja di dalam rumah. Paling di depan teras aja atau ngepel aja," sambungnya, dilansir dari Tribun Jakarta.

Bahkan, Kasdi mengatakan bahwa anaknya jarang melihat Zakiah meski cukup sering bermain di rumah pelaku teror itu.

"Dia betahnya di kamar. Anak saya sering main ke rumahnya, jarang ketemu. Anak saya kan mainnya sama keponakannya (Zakiah)," sambungnya.

Baca juga: Sebelum Berangkat dan Serang Mabes Polri, Zakiah Aini Pamit ke Orangtuanya

Kasdi menambahkan, Zakiah tinggal di rumah itu bersama kedua orangtua dan keponakannya.

"Di sini dia tinggal sama dua orangtuanya, terus sama keponakannya satu. Jadi di rumah itu cuma empat orang," ujar Kasdi.

"Sebelum saya di sini, dia udah di sini," tambah pria yang tinggal di RT 003/010 Kelapa Dua Wetan sejak 1997 itu.

Sering ganti nomor telepon

Kasdi mengaku mendapat informasi dari keluarga Zakiah bahwa si putri bungsu kerap berganti nomor telepon seluler (ponsel).

Hal tersebut yang menjadi masalah saat keluarga mencoba menghubungi Zakiah yang tak kunjung pulang ke rumah di hari penembakan.

"Pas kejadian kemarin, keluarganya sempat cari Zakiah. Tapi nomor HP pelaku ini gonta ganti dan tiap kali ngelacak, nomor pelaku enggak pernah ketemu," terang Kasdi.

Baca juga: Aktivitas Zakiah Aini, Pelaku Teror di Mabes Polri Lebih Banyak di Kamar

Zakiah, menurut sepengetahuan Kasdi, pamit meninggalkan rumah sekitar pukul 08.30 WIB.

"Pelaku (Zakiah) pukul 08.30 WIB, dia pamit ke orangtuanya bilangnya mau keluar sebentar. Tetapi nyatanya sampai seharian itu," ucap Kasdi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com