TANGSEL, KOMPAS.com - Jumlah pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di Rumah Lawan Covid-19 melonjak. Ketersediaan tempat tidur di pusat karantina di Kota Tangerang Selatan (Tangsel ) itu pun kian menipis.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, terdapat sekitar 137 pasien Covid-19 bergejala ringan yang menjalani karantina di Rumah Lawan Covid-19 hingga Kamis (10/6/2021).
Jumlah itu melonjak dibandingkan periode sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah yang jumlahnya tidak lebih dari 30 pasien.
Baca juga: Efek Libur Lebaran, Pasien di Rumah Lawan Covid-19 Tangsel Melonjak
"Kurang lebih ada 137 yang terisi, dari awalnya yang hanya di bawah 30 (sebelum Lebaran). Ini ada lonjakan yang cukup besar," ujar Benyamin, Jumat (11/6/2021).
Para pasien Covid-19 bergejala ringan itu ditempatkan di zona 2 Rumah Lawan Covid-19 yang memiliki kapasitas 150 tempat tidur. Area zona 1 pusat karantina yang mampu menampung 150 pasien itu sedang dalam proses renovasi.
Dengan begitu, hanya tersisa kurang lebih 13 tempat tidur isolasi untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 gejala ringan.
Benyamin mengemukakan, pihaknya tengah mengebut penyelesaian renovasi zona 1 Rumah Lawan Covid-19. Dengan demikian, kapasitas 150 tempat tidur di lokasi tersebut bisa dimanfaatkan di tengah meningkatnya kasus Covid-19.
"Mudah-mudahan renovasi perbaikan-perbaikan bisa dikebut dan saya kira selesai lah sebentar lagi. Kami bisa tangani itu," ujar dia.
Kasus Covid-19 di Tangerang Selatan, Banten, hingga kini masih terus bertambah. Pada Kamis kemarin, tercatat 26 kasus baru Covid-19. Dengan demikian, totalnya sudah sebanyak 11.562 kasus.
Dari jumlah tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 10.893 orang di antaranya sudah sembuh.
Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah satu, sehingga totalnya kini menjadi 403 orang.
Saat ini, masih ada 266 pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya atau dirawat di rumah sakit dan pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.