Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Kemayoran Hampir Penuh, Tersisa 2 Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19

Kompas.com - 14/06/2021, 20:07 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Peningkatan kasus Covid-19 di wilayah DKI Jakarta dalam beberapa hari ini membuat tempat tidur pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit rujukan hampir penuh.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kemayoran menjadi salah satu RS yang merasakan dampak naiknya jumlah pasien Covid-19.

"Memang sudah satu minggu ini terjadi peningkatan. Jadi tiga minggu setelah Lebaran ini baru mulai kelihatan peningkatannya," kata Direktur Utama RSUD Kemayoran, Rita, Senin (14/6/2021), seperti dilansir Warta Kota.

Baca juga: Anies: Jakarta Masuki Fase Genting Penyebaran Covid-19

Rita mengatakan, saat ini di terdapat 10 tempat tidur untuk isolasi pasien Covid-19. Namun, hampir semuanya sudah terisi.

"Jadi dari 10 itu, 8 sudah terisi. Jadi tinggal dua tempat tidur yang masih tersisa," katanya.

RSUD Kemayoran berencana menambah 6 tempat tidur lagi untuk pasien Covid-19. Pihak RS juga hanya akan menerima pasien Covid-19 dengan gejala ringan.

"Kalau kami kan sebenarnya mix ya. Jadi bisa Covid-19 dan non-Covid-19. Jadi paling nanti kalau kasus ringan saja kami rawat, kalau yang sedang-berat kami rujuk (ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet)," katanya.

Baca juga: Seberapa Genting Lonjakan Covid-19 di Jakarta? Ini Fakta dan Datanya...

Rita yang juga bertugas sebagai dokter di RSUD Kemayoran ini menilai, kenaikan jumlah pasien Covid-19 cukup memprihatinkan.

Sebab, sebelum Lebaran, pasien Covid-19 yang dirawat jumlahnya cukup sedikit.

"Sebelumnya jumlahnya itu sangat sedikit paling itu hanya satu pasien, tapi ini kembali naik. Untuk itu kami minta masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 3M, memakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan. Prokes itu sangat penting," ucapnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengatakan, wilayah DKI Jakarta sedang memasuki fase genting penyebaran penularan Covid-19.

Jakarta mengalami penambahan kasus Covid-19 secara signifikan setelah libur Lebaran 2021.

"Jakarta memasuki fase yang amat genting," kata Anies dalam keterangan suara, Minggu (13/6/2021).

Baca juga: Jakarta Memasuki Fase Genting Covid-19, Anies Peringatkan Warga untuk Beraktivitas di Rumah

Anies mengatakan, data keterisian tempat tidur isolasi dan ICU pasien Covid-19 melonjak dalam dua pekan terakhir.

Kini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di DKI sudah mencapai 75 persen dari kapasitas.

Begitu juga kasus aktif yang meningkat 50 persen dalam sepekan terakhir.

"Kasus aktif di Jakarta tanggal 6 Juni 11.500, dan hari ini menjadi 17.400, dalam seminggu mengalami penambahan 50 persen," kata dia

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Kasus Covid-19 di DKI Jakarta Meningkat, Pihak RSUD Kemayoran Kewalahan Tempat Tidur Pasien Penuh". (Warta Kota/Joko Supriyanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com