JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran terjadi di area Stasiun LRT Jakarta Pegangsaan Dua, Jalan Raya Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (3/8/2021) pagi.
Akibat kebakaran tersebut, sembilan orang mengalami luka-luka dan sesak napas hingga mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus merinci, dua orang terluka dan tujuh orang sesak napas.
"Untuk sementara data korban luka sebanyak sembilan orang. Tujuh sesak napas, dua luka di kaki," ujar Yusri dalam keterangannya, Selasa.
Baca juga: Kebakaran Landa Stasiun LRT Pengangsaan Dua Setelah Terdengar Suara Ledakan
Yusri mengatakan, awalnya salah satu resepsionis di lantai 4 gedung tersebut mendengar suara ledakan sekitar pukul 08.50 WIB.
"Mendengar suara dentuman di atas plafon, kemudian plafon jebol. Dari kejadian itu staf resepsionis melaporkan ke pada Pamdal (petugas pengamanan dalam)," kata Yusri.
Saat petugas memeriksa di lokasi, muncul percikan api bersamaan dengan kepulan asap.
Kebakaran diduga akibat ledakan gas nitrogen saat adanya perbaikan AC di lantai 4 gedung tersebut.
Baca juga: Stasiun Pegangsaan Dua Terbakar, PT LRT Jakarta: Seluruh Petugas dan Karyawan Selamat
"Dari keterangan saksi bagian engineering sedang melakukan perbaikan AC. Diduga terjadi ledakan gas nitrogen yang mengakibatkan pecah kaca pada lantai empat," ucap Yusri.
Sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan dalam proses pemadaman api. Adapun api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.30 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.