Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut HUT RI, Petugas Vaksinasi Covid-19 di Polsek Tebet Pakai Baju Pejuang

Kompas.com - 16/08/2021, 14:37 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas vaksinasi Covid-19 Kepolisian Sektor (Polsek) Tebet, Jakarta Timur, mengenakan baju pejuang menjelang hari ulang tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia di Gerai Vaksinasi Merdeka Polsek Tebet, Senin (16/8/2021).

Kapolsek Tebet Kompol Alexander Yuriko Hadi mengatakan, pakaian pejuang dikenakan untuk menyemarakkan suasana kemerdekaan.

"Tujuannya agar semangat kemerdekaan, kalau dulu pejuang kemerdekaan berjuang sepenuh hati termasuk nyawa untuk mengusir penjajah. Semangat itu dapat kami implementasikan dengan apa? Dengan kami mengadakan vaksin agar lebih semangat," ujar Alexander kepada wartawan, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Secercah Harapan Jelang Akhir PPKM Level 4: Kasus Aktif Covid-19 di Bawah 10.000, Jakarta Keluar dari Zona Merah

Menurut Alexander, semangat para pejuang kini mengilhami perjuangan untuk mengusir pandemi Covid-19. Ia berharap, momentum 17 Agustus bisa menyemangati perjuangan mengusir Covid-19.

"Semangat itu yang ingin kita ambil dengan para relawan di belakang saya ini berbusana kemerdekaan RI," kata Alexander.

Ia menambahkan, vaksinasi di Gerai Vaksinasi Merdeka Polsek Tebet hari ini menggunakan vaksin AstraZeneca. Gerai Vaksinasi Merdeka Polsek Tebet buka hingga pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Jelang Hari Kemerdekaan, Petugas Vaksinasi Polsek Pasar Rebo Kenakan Pakaian Pejuang

"Sekali lagi dengan suasana kemerdekaan, kita harapkan masyarakat banyak yang datang untuk vaksin, tujuannya satu menuju Indonesia yang merdeka dari Covid-19 atau menuju herd immunity," ujar Alexander.

Alexander mengajak masyarakat untuk datang ke gerai-gerai vaksinasi Covid-19 terdekat untuk menerima jenis vaksin apa pun. Ia yakin Indonesia bisa mencapai herd immunity.

"Kita capai kemerdekaan dari pendemi Covid-19 ini," ujar Alex.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Wacana Duet Anies-Sandiaga pada Pilkada Jakarta 2024, Gerindra: Enggak Mungkinlah!

Soal Wacana Duet Anies-Sandiaga pada Pilkada Jakarta 2024, Gerindra: Enggak Mungkinlah!

Megapolitan
Viral Video Plt Kadis Damkar Bogor Protes Kondisi Tenda di Mina, Pj Wali Kota: Ada Miskomunikasi

Viral Video Plt Kadis Damkar Bogor Protes Kondisi Tenda di Mina, Pj Wali Kota: Ada Miskomunikasi

Megapolitan
Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Megapolitan
Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Megapolitan
Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Megapolitan
Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com