Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mural Bergambar Mirip Jokowi dengan Tulisan "Aku Nyerah Pakdeh" di Kebagusan Disebut Dibuat pada Minggu Malam

Kompas.com - 31/08/2021, 16:27 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga di sekitar lokasi tembok mural bergambar sosok mirip Presiden Jokowi, Andri, mengatakan, mural tersebut dibuat pada Minggu (29/8/2021) malam hingga Senin (30/8/2021) dini hari.

Saat itu, ada sejumlah orang yang berkumpul di dekat tembok tersebut.

"Waktu itu sekitar jam 11 malam, ada yang ramai-ramai kumpul buat bikin mural," ujar Andri saat ditemui Kompas.com, Selasa (31/8/2021) siang.

Baca juga: Mural Gambar Diduga Presiden Jokowi Muncul di Kebagusan Jaksel, Tulisannya Aku Nyerah Pakdeh

Ia melihat sekelompok orang itu menggambar mural tersebut. Namun, ia tak mengetahui persis para penggambar mural itu.

"Enggak tahu pasti sih saya, cuma memang ada yang gambar mural itu sekitar jam 11 malam," ujar Andri.

Warga lain yang tinggal dekat lokasi tembok mural, Alvin (35), mengatakan, dirinya belum melihat mural tersebut pada Minggu (29/8/2021) malam.

Sekitar pukul 22.00 WIB, ia masuk ke rumahnya dan belum ada mural tersebut.

"Saya baru lihat mural itu Senin pagi," kata Alvin.

Baca juga: Mural di Kebagusan Sindir Wacana Jokowi 3 Periode: Nggak Oke, Borgol

Mural bergambar mirip Jokowi muncul di Jalan Kebagusan Raya, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Pantauan Kompas.com, sosok Jokowi berbaju hitam bertuliskan "IIT" digambarkan sedang tersenyum dan mengacungkan jempol.

Di sisi dekat kepala Jokowi juga ada tulisan seolah-olah sedang mengatakan, "Okelah 3 Periode HEHEHE..."

Dalam mural tersebut, digambarkan sebuah tulisan bertagar #IndonesiaWajibOK. "Nggak oke...? BORGOL."

Di sisi kiri Jokowi ada tulisan "AKU NYERAH PAKDEH". Sementara itu, di sisi kanan Jokowi ada tulisan di dua blok tembok "MIKIRIN RAKYAT SAMPAI KURUS".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com