Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandar Sabu Jaringan Internasional Akui Tabrak Lari Polisi di Tol Palikanci

Kompas.com - 03/12/2021, 19:58 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat bandar narkotika jenis sabu diamankan bersama barang bukti 61 kilogram sabu senilai Rp 91 miliar. Mereka masing-masing berinisial C, MF, E, dan TH.

Satu dari empat tersangka, yakni MF, mengaku sebagai pelaku penabrakan terhadap anggota Polres Jakarta Pusat. MF melakukan tabrak lari di Tol Palikanci, Cirebon, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

"Kami berhasil menangkap tersangka dengan inisial MF dan dia mengakui bahwa dia yang menabrak anggota kami," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Panji Yoga, Jumat (3/12/2021).

MF dan rekannya diamankan bersama barang bukti 61 kilogram sabu senilai Rp 91 miliar, selain itu polisi menyita buku rekening, dan kendaraan Daihatsu Sirion sebagai alat pengangkut narkotika.

Baca juga: Empat Bandar Narkoba Jaringan Internasional Ditangkap, Sabu Senilai Rp 91 Miliar Disita

Mobil tersebut juga digunakan tersangka sebagai alat transportasi untuk mengangkut sabu, sekaligus menabrak polisi di Cirebon.

Sebelumnya, Kepala Unit VII Patroli Jalan Raya (PJR) Palikanci-Pejagan Satuan PJR Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat AKP Aries Riyanto membenarkan bahwa seorang anggota polisi menjadi korban tabrak lari.

Saat itu, polisi yang menjadi korban sedang mengejar bandar narkoba di tempat istirahat (rest area) Kilometer 208 B.

"Kejadian tabrak lari sendiri terjadi pada Sabtu (20/11/2021), sekitar pukul 13.57 WIB," kata Aries di Cirebon, seperti dikutip dari Antara, Minggu (21/11/2021).

Baca juga: Polisi Jadi Korban Tabrak Lari Saat Mengejar Bandar Narkoba di Tol Palikanci

Kepala Unit VII Patroli Jalan Raya (PJR) Palikanci-Pejagan Satuan PJR Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat AKP Aries Riyanto membenarkan bahwa seorang anggota polisi menjadi korban tabrak lari.

Saat itu, polisi yang menjadi korban sedang mengejar bandar narkoba di tempat istirahat (rest area) Kilometer 208 B.

"Kejadian tabrak lari sendiri terjadi pada Sabtu (20/11/2021), sekitar pukul 13.57 WIB," kata Aries di Cirebon, seperti dikutip dari Antara, Minggu (21/11/2021).

Baca juga: Polres Jakpus Terus Buru Bandar Narkoba yang Tabrak dan Lindas Polisi

Aries mengatakan, anggota polisi yang menjadi korban tabrak lari mengalami luka parah di bagian kaki.

Korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Sementara itu, pengendara yang diduga penabrak melarikan diri ke luar pintu Tol Ciperna.

"Pengendara yang menabrak anggota polisi keluar pintu Tol Ciperna," kata Aries.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com