Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP DKI Jakarta Kerahkan 250 Personel untuk Pengawasan Prokes di Malam Tahun Baru

Kompas.com - 31/12/2021, 18:49 WIB
Sania Mashabi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Prandja (Satpol PP) DKI Jakarta mengerahkan 250 personel untuk melakukan pengamanan dan pengawasan protokol kesehatan (prokes) di 36 titik kerumunan jelang Tahun Baru 2022.

Kepala Seksi Penyidik Pegawai Negeri Sipil dan Penindakan Satpol PP Jakarta Pusat Gatra Pratama Putra mengatakan bahwa dalam giat ini pihaknya bekerja sama dengan jajaran TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Para petugas akan memantau protokol kesehatan di kawasan taman, tempat ibadah, stasiun KA, Pintu 2 kawasan Monas dan pasar. Hal ini untuk mencegah kerumunan orang," kata Gatra seperti dilansir dari Antara, Jumat (31/12/2021).

Baca juga: Vaksin Covid-19 Dosis Lengkap Kurang Efektif Lawan Varian Omicron, Jangan Abaikan Protokol Kesehatan

Gatra menjelaskan, ratusan personel itu akan menyebar ke delapan kecamatan, yakni Kecamatan Menteng 30 personel, Tanah Abang 76 personel.

Kemudian di Johar Baru terdapat 20 personel, Cempaka Putih 20 personel, Sawah Besar 45 personel, Senen 45 personel, Kemayoran 30 personel, dan Kecamatan Gambir 39 personel.

Selain mengamankan tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan, Satpol PP bersama tiga pilar juga akan melakukan pengawasan dan penindakan terhadap restoran dan tempat hiburan yang beroperasi di atas pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Razia Indekos yang Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP Tangsel Amankan 25 Orang

Aturan mengenai jam buka restoran dan tempat hiburan sudah diatur melalui ketentuan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level satu.

Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan arak-arakan di malam Tahun Baru 2022.

Sebab, menurut dia, kondisi Covid-19 di Indonesia cenderung meningkat saat menjelang hari raya Natal 2021 dan tahun baru 2022.

"Kami minta seluruh warga Jakarta untuk tidak keluar rumah, tidak melakukan arak-arakan dan kembang api," kata Riza di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (31/12/2021).

Riza mengatakan, nantinya aparat Kepolisian juga akan menerapkan crowd free night (CFN) di 11 kawasan di wilayah DKI Jakarta untuk mencegah kerumunan.

Oleh karena itu, ia berharap masyarakat juga bisa bekerja sama untuk menbantu Jakarta tidak mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com