Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit Mau Main PlayStation, Remaja Ini Terjebak dan Tewas dalam Tawuran di Cengkareng

Kompas.com - 06/01/2022, 20:28 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial RC (15) ditemukan tewas dengan celurit masih menancap di kepala, pada Rabu (5/1/2022) siang.

Tante dari RC, Asaroh (47) mengatakan, sebelum pergi, korban sempat pamit ingin bermain PlayStation.

"Waktu itu dia pulang sekolah, minta uang buat jajan. Pergi pamit mau main PlayStation sekitar jam 14.00 WIB," ungkap Asaroh, di Jakarta Barat, Kamis (6/1/2022).

Baca juga: Remaja yang Tewas Dibacok di Cengkareng Diduga Korban Salah Sasaran

Asaroh mengatakan, RC pergi bersama empat temannya yang datang dengan dua motor.

"Dia posisinya berdua sama teman, jadi boncengan bertiga, dia di tengah. Yang satu motor lagi boncengan berdua. Jadi ada dua motor," kata dia.

Dua jam kemudian, ia menerima kabar RC sudah berada di rumah sakit.

"Pihak keluarga tahu kabar korban luka pukul 16.00 WIB, tiba-tiba ada telepon dari Rumah Sakit Cengkareng. Satpam yang kasih tahu keluarga," tutur dia.

Kapolsek Cengkareng AKP Endah Pusparini mengatakan, RC diduga menjadi korban salah sasaran saat tawuran terjadi di dekat Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat.

"Jadi, korban ini anak sekolah yang bukan bagian dari mereka (pelaku tawuran). Mereka itu korban salah sasaran, karena berada pada waktu yang salah, di tempat yang salah, ketika salah satu kelompok tawuran mau melintas," jelas Endah saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: Remaja Tewas Dibacok dengan Celurit, Polisi Amankan 11 Orang

Endah mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, teman korban mengatakan bahwa ketika melintas mengendarai motor bersama korban, mereka tidak tahu tentang tawuran tersebut.

"Jadi mereka (korban) ini tidak tahu menahu," kata dia.

Adapun polisi sudah mengantongi identitas seluruh terduga pelaku tawuran.

"Korban ini warga Cengkareng, pelaku adalah warga Kalideres, sekolah SMP pelaku sudah kami ketahui semua," kata Endah.

Sementara itu, Kanit Reskrim Cengkareng Iptu Bintang mengatakan, hingga kini pihaknya telah memeriksa 16 orang, terdiri dari kedua kelompok yang terlibat tawuran dan teman-teman korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com