Warga Tangerang Bisa Ajukan Bansos Saat Isolasi Mandiri, Ini Caranya

TANGERANG, KOMPAS.com - Warga Kota Tangerang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang isolasi mandiri di rumah dapat meminta bantuan sosial berupa bahan kebutuhan pokok.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Suli Rosadi mengatakan, pasien dapat mengajukan bansos melalui https://covid19.tangerangkota.go.id/pendataan_isman/daftar.

Setelah mendaftar, pihak kelurahan dan kecamatan akan memverifikasi data tersebut.

"Setelah daftar, selanjutnya diverifikasi oleh Kelurahan dan Kecamatan. Selanjutnya, Dinsos akan kirim paket sembakonya ke Kecamatan, bagian wilayah yang akan kirim secara door to door," ujar Suli, dalam keterangannya, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Lonjakan Covid-19 Kota Tangerang, Pernah 0 pada Desember 2021, Kini di Atas 1.500

Dia mengatakan, proses pengiriman sembako dari Dinsos ke kediaman pasien Covid-19 akan memakan waktu tiga hari.

"Maksimal proses tiga hari. Namun, diusahakan pada hari yang sama (sembako) sudah dikirim," tuturnya.

Menurut Suli, paket bansos bagi pasien terdiri dari beras lima kilogram, mi instan satu dus, minyak goreng dua liter, biskuit satu bungkus, dan susu full cream.

Pemberian sembako bagi pasien isolasi mandiri sudah tertuang dalam Peraturan Wali Kota Tangerang tentang Bencana Alam.

"Jadi silakan masyarakat yang sedang isolasi mandiri manfaatkan program ini," ujar dia.

Suli berharap agar pasien Covid-19 yang sedang isolasi mandiri dapat terbantu dengan adanya program tersebut.

"Semoga semangat berbagi atau jiwa gotong royong dalam pengendalian pandemi covid-19 yang sudah kita lakukan selama dua tahun kemarin, dapat kembali digalakan," paparnya.

Baca juga: RLC Kewalahan Hadapi Lonjakan Pasien Covid-19, BOR Capai 90,3 Persen

Sebagai informasi, Dinas Kesehatan Kota Tangerang melaporkan 1.628 kasus Covid-19 pada Minggu (5/2/2022).

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Kota Tangerang berjumlah 41.460 kasus.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan, pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 379 orang sehingga berjumlah 31.286 orang.

Pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi mandiri (kasus aktif) bertambah 1.127 orang sehingga berjumlah 9.762 orang.

Sementara, jumlah pasien yang meninggal karena Covid-19 bertambah dua orang sehingga berjumlah 502 orang.