Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas Pelaku Pembunuhan Pemuda di TPU Pesanggrahan Telah Diketahui

Kompas.com - 11/02/2022, 12:30 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi telah mengetahui identitas terduga pelaku kasus pembunuhan terhadap pemuda berinisial VF (22).

Jenazah VF ditemukan di tempat pemakaman umum (TPU) kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (10/2/2022).

"Sudah ada titik terang terkait kasus itu nanti akan saya sampaikan dengan Kapolres Jaksel. Kami sudah mengetahui pelakunya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, saat dikonfirmasi, Jumat (11/2/2022).

Baca juga: Fakta Dugaan Pembunuhan Pemuda di TPU Pesanggrahan, Korban Ditemukan Bersimbah Darah oleh Temannya

Zulpan mengatakan, polisi tengah memburu pelaku yang berjumlah satu orang.

"Saya belum bisa sampaikan (motifnya). Pelaku satu orang," kata Zulpan.

Dikutip dari Tribun Jakarta, jenazah korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Hilda saat hendak pergi ke pasar sekitar 05.10 WIB.

Jenazah VF ditemukan  ditemukan di jalan setapak antara deretan makam.

"Anak saya yang lihat, tukang sayur juga lihat katanya," kata Umi, ibu dari Hilda.

Baca juga: Ungkap Temuan Mayat di TPU Pesanggrahan, Polisi Bentuk Tim Khusus

Menurut Umi, saat itu Hilda yang kaget melihat keberadaan jenazah korban dan mengurungkan niat untuk ke pasar. Lalu, Hilda kembali ke rumah untuk melaporkan temuannya itu.

"Begitu dia lihat, langsung balik lagi ke rumah. Enggak jadi ke pasar. Dia cerita sama saya, gemetaran," ucap Umi.

Kemudian, Umi dan Hilda serta warga lain datang ke lokasi korban. Diketahui, VF merupakan teman Hilda.

"Pas bareng-bareng ke sana, anak saya ternyata mengenali. Ternyata temannya, tahunya dari bajunya itu," ucap Umi.

Baca juga: Kronologi Penemuan Jenazah Diduga Korban Pembunuhan di Pesanggrahan

Sebelumnya, Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menduga VF merupakan korban pembunuhan. Sebab, ditemukan dua luka tusuk pada dada bagian bawah.

"Benar (diduga korban pembunuhan) karena ada 2 luka tusuk di dada bawah," kata Budhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com