Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Terbakar di Depok, Korban Selamatkan Diri lewat Atap

Kompas.com - 11/02/2022, 21:07 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dua korban kebakaran berhasil menyelamatkan diri dari kobaran api yang menghanguskan rumah mereka di Jalan Nangka, Kecamatan Beji, Kota Depok.

Anak pemilik rumah, Samuel (22), mengatakan bahwa dua korban tersebut menyelamatkan diri melalui atap rumah warga.

"Adik langsung buka pintu kamar bapak, langsung dipanggil suruh keluar naik ke atas genteng terus ke genteng-genteng rumah warga," ujar Samuel kepada wartawan, Jumat (11/2/2022).

Salah satu korban, yakni ayah Samuel, mengalami luka bakar.

Baca juga: Rumah di Depok Hangus Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik, 1 Mobil Ikut Dilalap Api

Sementara satu korban lainnya adalah adik Samuel, yang menderita luka-luka akibat tergores seng.

"Ada bapak luka bakar. Adik saya juga sama luka karena lewat genteng, kakinya luka kena seng," tuturnya.

Samuel mengatakan bahwa ayahnya sudah mendapatkan perawatan di Puskesmas Beji.

Lebih lanjut, Samuel menyebut ayah dan adiknya semula tak mengetahui jika rumah mereka terbakar. Kobaran api baru diketahui saat adik Samuel hendak ke toilet.

Baca juga: Milik Fatimah, Mobil Terbakar dalam Kecelakaan Maut AKP Novandi

"Pas dia (adik) keluar dari wc katanya dengar suara nimpuk-nimpuk terus sama asbes pada jatuh gitu. Pas keluar adik lihat api langsung buka kamar dan bangunin bapak, terus langsung ke atas (atap)," kata Samuel.

Akibat kebakaran itu, Samuel menyebut keluarganya menderita kerugian sekitar Rp 1,5 miliar.

"Kerugian sekitar Rp 1,5 miliar lebih. Isi-isi rumah sama sembako terbakar. Sembako aja modalnya 200 jutaan," ucap Samuel.

"Motor sama mobil hangus. Selain itu, surat rumah aman karena disimpan di Bank," kata Samuel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com