Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Daan Mogot Tangerang Akan Terapkan One Way, Wali Kota: Diuji Coba Dulu

Kompas.com - 17/02/2022, 17:26 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sistem jalur satu arah (one way) di sebagian Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang akan diterapkan untuk mengurai kemacetan di sana.

Wali Kota Tangerang R Wismansyah berujar, sistem one way tak langsung diterapkan begitu saja di Jalan Daan Mogot. Sistem ini akan melewati proses uji coba terlebih dahulu sebelum resmi diterapkan.

"Diuji cobakan dulu, bukan serta merta langsung diterapkan," sebutnya, melalui sambungan telepon, Kamis (17/2/2022).

Baca juga: Fakta Penerapan Skema One Way di Jalan Daan Mogot, Ditunda hingga Median Jalan Dibongkar

Dengan demikian, mulai 20 Februari 2022, uji coba one way akan dilakukan di sebagian jalan Daan Mogot.

Terkini, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui beberapa organisasi perangkat daerahnya (OPD) masih mengerjakan proyek pembongkaran median atau separator Jalan Daan Mogot.

Menurut Arief, sebagian median jalan di sana sedang diaspal. Proses pengaspalan itu hampir rampung.

Baca juga: Ini 6 Rekayasa Lalu Lintas Setelah Jalan Daan Mogot Tangerang Terapkan Satu Arah

Katanya, saat masa uji coba nanti, kondisi Jalan Daan Mogot harus mendukung pengendara kendaraan yang melintas agar tak terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Kita penginnya simulasi, penginnya uji coba. Cuma, uji coba itu kan juga harus dilakukan dalam kondisi yang baik untuk meminimalisir risiko kecelakaan-kecelakaan," papar dia.

Kata dia, penerapan sistem one way di sebagian Jalan Daan Mogot akan dievaluasi oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

Usai sebagaian jalan Daan Mogot menerapkan one way, setidaknya akan ada enam rekaya lalu lintas di wilayah sekitar jalan tersebut.

Sebagai informasi, Jalan Daan Mogot menghubungkan Kota Tangerang dan DKI Jakarta.

Dengan demikian, jalan yang menghubungkan dua provinsi, Banten-DKI Jakarta, adalah jalan nasional.

Sebagian jalan Daan Mogot yang akan menerapkan sistem one way berlokasi di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, atau cukup jauh dari wilayah Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Megapolitan
Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Megapolitan
Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Megapolitan
Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Megapolitan
Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com