Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Gembong Tangerang Kebakaran, 102 Kios Hangus Terbakar

Kompas.com - 20/02/2022, 11:38 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

TANGERANG, KOMPAS.com - Pasar Gembong yang berlokasi di Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten, ludes terbakar api pada Minggu (20/2/2022). Si jago merah melalap pasar tersebut sekitar pukul 03.40 WIB.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, kebakaran terjadi secara cepat karena banyak bahan mudah terbakar.

Baca juga: Warga Keluhkan Tumpukan Sampah di Kalimati Tangerang, Dapat Timbulkan Penyakit hingga Berpotensi Banjir

"Ada asap hitam yang berasal dari lapak sembako yang berada di dalam pasar, waktu itu melihat api langsung membesar dan merambat ke kios yang lain," kata Munir, dikutip dari Tribunjakarta.com, Minggu (20/2/2022).

Menurutnya, kebakaran terjadi karena adanya korsleting listrik dari satu kios.

"Diduga akibat korsleting listrik arus pendek di salah satu ruko penjual baju," sambung Munir

Selang dua jam, api berhasil dipadamkan setelah 30 personel BPBD Kabupaten Tangerang diterjunkan.

Lima unit mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk memadamkan api yang terlanjur menghanguskan ratusan kios di Pasar Gembong.

"Api berhasil dipadamkan pukul 05.15 WIB dan sekarang sedang proses pendinginan," kata Munir.

Dari data yang didapatkan, terdapat 102 kios di pasar tersebut yang ludes habis terbakar.

Baca juga: UPDATE 19 Februari: Tambah 1.313 Kasus Covid-19 di Kota Tangerang, 3 Pasien Meninggal

Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut karena, pasar sedang tidak beroperasi.

"Pada peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksirkan mencapai Rp 1 miliar lebih," pungkas Munir.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pasar Gembong Tangerang Kebakaran Subuh Tadi, Api Membesar Menjalar ke Ratusan Kios

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com