Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Tiket Formula E Jakarta Menunggu Kesiapan Sistem

Kompas.com - 13/04/2022, 06:38 WIB
Singgih Wiryono,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - VP Communication Organizing Committee Formula E Jakarta, Iman Sjafei mengatakan, penjualan tiket Formula E masih menunggu kesiapan sistem.

"Tiket itu sekarang lagi sedang menunggu kesiapan sistemnya dan memang menunggu beberapa detail kita siapkan," kata Iman, saat dihubungi, Selasa (12/4/2022).

Iman menuturkan, pihaknya sedang menyiapkan paket bundling dan detail akhir tiket yang akan dijual.

"Yang kedua, memang pertimbangan timing (waktu) saja kita atur," imbuh Iman.

Baca juga: Tiket Formula E Jakarta Dijual mulai Rp 350.000 hingga Jutaan Rupiah

Iman mengatakan, penyelenggaraan Formula E bukan hanya sekadar menyuguhkan adu cepat mobil listrik.

Gelaran yang akan dilakukan di Ancol, Jakarta Timur tersebut akan berkonsep festival diiringi konser musik dan hiburan lainnya.

"Memang akhirnya kan kita buat dari awal juga sebuah festival, jadi ada balapannya, ada hiburannya, ada festival makan dan UMKM gitu," ucap Iman.

Adapun untuk penjualan tiket akan dilaksanakan Mei 2022 seperti yang sebelumnya disampaikan Ketua Komite Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni.

Baca juga: Tiket Formula E Dijual untuk 50.000 Penonton, Kursi Tribune Hanya Tersedia 10.000

Sahroni mengatakan, tiket Formula E Jakarta akan dijual dengan harga terendah Rp 350.000. Dia mengatakan, tiket akan dijual oleh penyelenggara mulai Mei 2022. Jumlah tiket yang disediakan sebanyak 50.000 tiket.

"Rentang harga Rp 350.000 sampai jutaan rupiah, lalu penjualan akan mulai dilakukan pada bulan Mei mendatang," kata Sahroni dalam keterangan tertulis, Senin (4/4/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com