JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 102 seniman memeriahkan kegiatan pameran seni kaligrafi kontemporer bertema The Power of Quran di Jakarta Islamic Centre (JIC), Jakarta Utara.
Pameran seni kaligrafi itu berlangsung mulai dari tanggal 15 hingga 22 April 2022.
Ketua Panitia Pameran M Arif Syukur berujar, sebanyak 71 dari 102 seniman tersebut berasal dari Indonesia.
Sedangkan 31 sisanya datang dari 25 negara yang berbeda, seperti India, Malaysia, Iran, Tunisia, Bangladesh, Mesir, Iraq, Amerika Serikat, dan Inggris.
"Perlu kami sampaikan peserta yang hadir mengikuti pameran kaligrafi kontemporer internasional ini datang dari 26 negara," papar Arif saat pembukaan kegiatan pameran seni yang ditayangkan secara virtual, Jumat (15/4/2022).
Baca juga: Resmi, PPP DKI Rekomendasikan Anies-Khofifah untuk Pilpres 2024
Menurut Arif, ini adalah kali pertama kegiatan pameran dilaksanakan secara luring (offline) di JIC.
Selama pandemi Covid-19, pameran seni kaligrafi itu diadakan secara daring (online).
Arif berharap, dengan diselenggarakannya pameran tersebut, Jakarta bisa menjadi pusat transaksi seni kaligrafi Islam.
"Ini bagian dari proyeksi membangun peradaban Islam, khususnya Jakarta Islamic Centre. Menjadikan Jakarta (sebagai) pusat transaksi seni kaligfrafi islam di Indonesia dan dunia," urai Arif.
"Agar indonesia tidak jadi pengikut, tapi juga jadi penggerak yang terdepan," sambungnya.
Untuk diketahui, selain bisa melihat seni yang ada secara langsung di JIC, warga juga bisa melihat pameran itu melalui situs https://iae.web.id/.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.