Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Mudik, Penumpang di Terminal Poris Plawad Naik hingga 100 Persen

Kompas.com - 25/04/2022, 20:45 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pengelola Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang, mencatat lonjakan penumpang bus yang terjadi di terminal tersebut, mulai Sabtu (23/4/2022).

Kepala Terminal Poris Plawad Alwien Athena Alwie berujar, penumpang yang melonjak itu terdiri dari angkutan mudik Lebaran 2022.

Meski demikian, menurut dia, lonjakan di terminal naungan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) itu belum signifikan.

"Peningkatan sudah ada cuma belum sifnifikan," paparnya, pada awak media, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Ancaman Peningkatan Covid-19 Masih Terjadi, Pemudik Jangan Lupa Booster

Alwien menuturkan, pada Jumat (22/4/2022), hanya ada 500 penumpang berangkat dari terminal tersebut.

Kemudian, pada Sabtu pekan kemarin, penumpang yang berangkat dari sana melonjak hingga mencapai 1.002 penumpang.

Alwien menyebut, jumlah penumpang yang berangkat meningkat lagi pada Minggu (24/4/2022), yakni mencapai 1.341 orang.

"Jumat sekitar 500 penumpang. Sabtu meningkat lagi 1.002 penumpang, terlihat mulai ada peningkatan pada Sabtu itu. Minggu kemudian naik lagi jadi 1.341 penumpang," paparnya.

Baca juga: Diperkirakan 90.467 Penumpang Berangkat dan Tiba di Bandara Soekarno-Hatta Hari Ini

Dia mengakui, berdasarkan catatan sementara, jumlah penumpang menjelang lebaran ini meningkat hingga dua kali lipat jika dibandingkan dengan jumlah penumpang pada hari biasa.

Berdasar catatan, pada hari biasa hanya ada sekitar 300-400 penumpang yang berangkat dari Terminal Poris Plawad.

"Kalau dibanding hari biasa, peningkatan sudah 100 persen, dua kali lipat," sebut Alwien.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com