Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Petugas Damkar Terluka Saat Padamkan Kebakaran di Kantor Pusat Pegadaian

Kompas.com - 07/08/2022, 22:35 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu petugas pemadam kebakaran (Damkar) terluka saat tengah memadamkan si jago merah yang melalap kantor pusat PT Pegadaian di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Minggu (7/8/2022).

Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat Kusnanto mengatakan, petugas itu terluka akibat terkena pecahan kaca saat proses pemadaman api.

"Satu petugas luka, karena dekat kaca jadi kena kaca," ucap dia saat ditemui di lokasi, Minggu (7/8/2022).

Baca juga: Diduga Korsleting, Gedung Lantai 3 Kantor Pegadaian di Jakarta Pusat Terbakar

Ia mengatakan, petugas itu pun langsung mendapat pertolongan pertama dari petugas Ambulans Gawat Darurat (AGD) yang sudah berjaga di lokasi kejadian.

"Sudah ditangani pihak 118 (AGD). Setiap ada kebakaran, mereka monitor dan pasti akan langsung menuju lokasi yang terbakar," ujar dia.

Sebagai informasi, kebakaran yang melanda kantor pusat PT Pegadaian ini terjadi pada Minggu siang sekitar pukul 12.20 WIB.

Proses pemadaman pun berlangsung lebih dari 4 jam dan baru dinyatakan selesai sekitar pukul 16.50 WIB.

"Kami terima berita 12.20 WIB dan peluncuran unit keseluruhan ada 13 unit berikut pendukung," ujar dia.

Proses pemadaman api berlangsung lama akibat asap pekat yang membumbung tinggi.

Baca juga: Kebakaran Pabrik Garmen di Kalideres, Asap Hitam dan Dentuman yang Mengagetkan

Petugas Damkar yang diterjunkan ke lokasi pun sempat kesulitan menjangkau titik api yang diduga berasal dari lantai 3 gedung tersebut.

"Kami terima berita ternyata sudah banyak keluar asap. Sumber api sulit ditemukan karena tertutup asap pekat," tutur dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 4 Jam Berjibaku Padamkan Kebakaran di Kantor Pusat Pegadaian, 1 Petugas Damkar Terluka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com