Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Pemilik Makan di Warkop, Motor Terparkir di Ciputat Raib Dibobol Maling

Kompas.com - 11/08/2022, 15:18 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Warga Ciputat bernama Sadam (18) mengaku kehilangan motornya yang terparkir di depan sebuah warung kopi (warkop).

Motornya yang sudah dikunci ganda itu hilang pada Senin (8/8/2022) di Jalan Tarumanegara Nomor 1, Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Pada pukul 19.58 WIB, Sadam tiba di warkop. Karena parkiran motor penuh, Sadam memarkirkan motornya di posisi paling belakang.

"Makanya saya parkir motor agak ke belakang dekat jalan, keadaan motor sudah dikunci ganda," ujar Sadam saat dihubungi, Kamis (11/8/2022).

Baca juga: Aksi Intoleran di Sekolah Jakarta, Guru Larang Murid Pilih Ketua OSIS Nonmuslim hingga Paksa Siswi Berjilbab

Sadam pun masuk ke warkop untuk bersantap. Kemudian, pada pukul 21.45 WIB saat Sadam hendak pulang, ia baru menyadari bahwa motornya sudah tidak ada di parkiran.

Seketika Sadam langsung panik dan berlari di sekitar lokasi untuk mencari motornya.

"Keadaan panik, langsung nyari ke sana-sini lari-lari bilang ke warga sekitar, 'Lihat motor Vario saya yang ada di depan warkop dibawa orang enggak Pak, Bu?'," kata Sadam.

Kemudian, Sadam pun mencari-cari apakah ada kamera CCTV di sekitar lokasi.

Penghuni rumah kos di dekat warkop yang melihat Sadam kebingungan kemudian bertanya kepada Sadam.

Baca juga: LRT Jakarta Masih Sepi Penumpang, Pengamat: Pemilihan Rute Tak Didukung Kajian

Sadam pun menjelaskan bahwa motornya hilang dan ia tengah mencari kamera CCTV.

"Orang yang ngekos di situ keluar untuk ngasih lihat hasil rekaman CCTV-nya, ternyata maling motornya beraksi pada pukul 21.05 WIB," jelas Sadam.

Keesokan harinya, Sadam melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciputat. Sadam berharap polisi segera menindaklanjuti laporan yang ia buat.

"Besoknya saya memberi kesaksian dan melaporkan pencurian serta menyerahkan bukti-bukti yang ada," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com