Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Resmikan Alaspadu dan Rumapadu, Hunian untuk Warga Ekonomi Menengah di Jakarta

Kompas.com - 19/08/2022, 11:12 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Alaspadu dan Rumapadu, hunian-hunian untuk warga kelas ekonomi menengah di Ibu Kota.

Peresmian dilakukan secara simbolis di salah satu Alaspadu di Jalan Kudus Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (19/8/2022).

Anies menyatakan, penyediaan hunian untuk warga kelas ekonomi menengah merupakan bukti bahwa program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tak hanya menyasar masyarakat berpenghasilan rendah saja.

Baca juga: Anies Sebut Janji Kampanyenya Telah Tuntas Satu Per Satu, Termasuk soal Hunian

"Yang tidak boleh dilewatkan, ada kaum ekonomi menengah. Sebagian berusia muda, yang baru mulai meniti perjalanan kariernya. Tapi sudah mulai hidup mandiri," sebutnya kepada awak media, Jumat.

"Mereka membutuhkan hunian. Nah, pada kelompok muda ini, kami menawarkan konsep baru," sambung dia.

Anies menyatakan, kelompok muda yang tergolong kaum milenial itu sudah tak sepatutnya tinggal di hunian yang jauh dari tempat tinggal.

Baca juga: Saat Anies Sebut Program Hunian Jakarta Tak Hanya Rumah DP 0...

Seharusnya, imbuh dia, kaum milenial menempati hunian yang dekat dengan transportasi umum atau tinggal di kawasan transit oriented development (TOD).

MRT merupakan salah satu transportasi yang terdapat dalam kawasan TOD.

Karena itu, untuk mendorong kaum milenial menempati hunian yang berada di kawasan TOD, MRT bekerja sama dengan dengan perusahaan penyedia hunian yakni PT Rukita Bhinneka serta PT Cove Living Indonesia.

Baca juga: Klaim Peminat Rusunawa Tinggi, Pemprov DKI: Waiting List-nya Banyak

Kerja sama dilakukan antar-ketiganya dengan menandatangani dua perjanjian kerja sama tentang penyelenggaraan hunian terjangkau.

"Bukan PT MRT belanja bangunan, belanja tanah, kemudian membangun properti. Lalu, MRT yang menawarkan kepada publik, tidak," tutur Anies.

"MRT berkolaborasi dengan perusahaan perusahaan yang memiliki aktivitas menyediakan tempat tinggal (Rukita dan Cove)," sambungnya.

Anies mengakui, untuk menyediakan hunian bagi kaum milenial, Pemprov DKI perlu berkolaborsi dengan pihak swasta.

Adanya kolaborasi diharapkan menumbuh kembangkan usaha yang ada.

Hasil kolaborasi, kaum milenial yang membutuhkan hunian akan terfasilitasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com