Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MRT Jakarta Bakal Pamerkan Temuan Artefak Glodok di Stasiun Kota

Kompas.com - 21/09/2022, 09:31 WIB
Muhammad Naufal,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta (Perseroda) akan memamerkan artefak yang ditemukan ketika menggarap contract package (CP) 203 di Stasiun MRT Kota, Jakarta Barat.

Untuk diketahui, CP 203 merupakan bagian dari pengerjaan Stasiun MRT Mangga Besar-Kota.

Direktur Utama PT MRT Jakarta Mohamad Aprindy mengatakan, temuan itu akan dipamerkan di Visitor Center Gallery MRT yang terletak di Stasiun MRT Jakarta Kota.

Selain digunakan sebagai tempat memamerkan artefak, menurut dia, lokasi tersebut juga akan menyediakan informasi seputar MRT.

“Di Stasiun Beos (Stasiun MRT Jakarta Kota) kami buatkan Visitor Center Gallery. Masyarakat yang turun di Kota bisa tahu informasi seputar MRT, juga ada display terkait peninggalan (berupa) artefak,” kata Aprindy di kantor MRT Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2022).

Baca juga: Buka-bukaan Progres Proyek PT MRT, Anggaran Bengkak hingga Temuan Obyek Diduga Cagar Budaya

Sejumlah artefak yang ditemukan sempat ditunjukkan kepada awak media yang mengikuti rangkaiam Forum Jurnalis yang digelar PT MRT Jakarta pada Selasa kemarin.

Artefak itu ditunjukan kepada awak media di Glodok. Sejumlah artefak itu berupa botol kaca yang dulunya diduga merupakan tempat minuman beralkohol.

Kemudian, banyak pula pecahan-pecahan perabotan rumah tangga seperti piring dan kendi. Pecahan piring-piring itu berwarna putih-biru sedangkan kendinya berwarna abu-abu.

Tak hanya artefak saja, PT MRT juga menemukan dua obyek diduga cagar budaya di kawasan Glodok itu.

Dua obyek tersebut adalah saluran air kuno dan jembatan Glodok.

Baca juga: Anggaran MRT Fase 2 Membengkak, Salah Satunya karena Harga Material Melonjak

Saluran air itu merupakan bagian dari sistem pasokan air bersih Kota Batavia pada abad 17 yang dialirkan melalui kolam air hingga menuju Kastil Batavia.

Sementara, Jembatan Glodok merupakan tempat penyebrangan kanal Kali Besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com