Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Temukan Lagi 1 Orang yang Tertimbun Longsor di Gang Barjo Bogor, Kondisinya Meninggal Dunia

Kompas.com - 14/10/2022, 16:57 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan mengevakuasi satu orang yang tertimbun longsor di Gang Barjo, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/10/2022).

Satu korban tanah longsor yang ditemukan yakni atas nama Iwan (24) dengan kondisi meninggal dunia.

Hingga hari ini, total sudah ada enam dari delapan korban yang dievakuasi petugas dengan rincian empat orang selamat dan dua lainnya meninggal dunia.

Baca juga: Longsor di Gang Barjo Bogor Timbun 8 Orang, 4 Selamat, 1 Meninggal Dunia, 3 Belum Ditemukan

Pencarian terus dilanjutkan terhadap dua korban longsor lainnya yang masih tertimbun.

"Satu jenazah sudah ditemukan, ini laki-laki. Masih ada dua lagi (tertimbun) yang lokasi titiknya sudah diidentifikasi dan sekarang diintesifkan di titik itu," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, di lokasi.

Bima menuturkan, saat ini jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor untuk dibersihkan dan selanjutnya akan diserahkan kepada pihak keluarga.

Anggota Tim SAR Jakarta, Aulia menyebutkan petugas terkendala dalam mengevakuasi korban karena medan yang tertutup reruntuhan tanah longsor dan bangunan.

Baca juga: Sosok Aiptu Jepri yang Tewas dalam Peristiwa Longsor Bogor, Dikenal Humoris dan Mudah Berbaur dengan Warga

Sebab, kata dia, longsor yang terjadi tidak hanya tanah, tetapi juga beton bangunan dan tulang (cor) bangunan.

Selanjutnya, untuk memastikan posisi dua korban lainnya yang masih tertimbun, tim akan mengerahkan anjing pelacak.

"Yang dua masih tertimbun kita akan turunkan lagi anjing pelacak untuk memastikan lagi titiknya. Tapi dari kemarin dipastikan ada dua titik lokasi yang dicurigai," beber dia.

Sebelumnya, bencana longsor terjadi di Gang Barjo, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana di Bantaran Kali Ciliwung Depok, Korban Hanyut dari Bogor

Longsor terjadi saat hujan deras mengguyur Kota Bogor sejak Rabu sore hingga malam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor melaporkan, ada delapan warga tertimbun longsor dalam peristiwa itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com