Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesaksian Penonton Saat Konser NCT 127 Dihentikan: Fans Saling Dorong, Penyanyi Marah

Kompas.com - 04/11/2022, 22:57 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Konser boyband asal Korea Selatan, NCT 127, yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, dihentikan di tengah acara, Jumat (4/11/2022) malam.

Lebih dari 30 orang dikabarkan jatuh pingsan dalam konser, sehingga polisi mengambil tindakan tegas.

Salah satu penonton bernama Sabila menceritakan detik-detik kekacauan terjadi. Saat itu, para anggota NCT 127 tengah menyanyikan sebuah lagu sembari melempar bola.

"Awalnya enggak ada apa-apa, lalu ada bagian saat NCT lempar-lempar bola. Penonton di bagian standing di CAT 1 itu pada maju-maju, jadinya kan banyak yang kedorong di depan. Terus ada yang pingsan katanya karena itu," kata Sabila kepada Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Polisi Hentikan Konser NCT 127, 30 Lebih NCTzen Pingsan

Setelah terjadi aksi dorong-mendorong, Sabila melihat beberapa anggota NCT 127 marah kepada penonton.

"Selesai lagu itu, member Taeyong sama Doyoung itu marah banget. Ada kali 5 sampai 10 menit mereka marah-marah gitu. Terus mereka balik ke panggung gitu aja," kata Sabila.


Setelah beberapa lama para penyanyi tak terlihat di panggung, lanjut dia, penyelenggara acara mengumumkan bahwa konser dihentikan.

"Sekitar 21.15 WIB, diumumkan sama staf kalau enggak bisa dilanjutin. Kepolisian juga bilang enggak bisa dilanjutin, karena banyak yang pingsan," sebut Sabila.

Baca juga: Konser NCT 127 di ICE BSD Dihentikan, Penonton Saling Dorong hingga 30 Lebih NCTzen Pingsan

Sabila mengaku sangat kecewa dengan pengumuman itu. Sebab, banyak penonton yang menonton dengan tertib seperti dirinya, harus dirugikan akibat ulah penonton yang rusuh.

Selain itu, NCT seharusnya dijadwalkan menyanyi hingga enam lagu lagi sebelum konser ditutup.

"Yang penonton duduk kan enggak merusuh, kami anteng saja, aman saja. Gue jujur merasa rugi. Antara sedih, kecewa, mau nangis, mau marah, tapi enggak tahu marah ke siapa juga. Karena masih ada sekitar 5-6 lagu yang belum dinyanyiin, kan lumayan. Mau refund tiket rasanya," ungkap Sabila dengan sedih.

Baca juga: Polisi Buru Penyebar Informasi Teror Bom di Lokasi Konser NCT 127

Di sisi lain, ia bersimpati kepada penonton yang pingsan lantaran berdesak-desakan.

"Tapi ngerti juga karena banyak yang pingsan. Dan mungkin juga karena Korea habis ada insiden Itaewon, mungkin dampaknya gini," pungkas dia.

Usai konser dibubarkan, Sabila terpaksa harus mengangkat kaki dari BSD dan pulang ke rumah dengan langkah yang berat.

Menurut dia, konser NCT kali ini memiliki banyak tantangan mulai dari isu bom sebelum acara hingga dihentikannya acara karena kerusuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com