Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Inisiatif Tutup Jalan saat Tembok di Sektor 9 Bintaro Roboh

Kompas.com - 02/12/2022, 13:49 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang warga berinisiatif menutup jalan saat mengetahui tembok kantor bank swasta di Bintaro Sektor 9, Pondok Aren, Tangerang Selatan, roboh. 

Tembok yang roboh itu merupakan pembatas antara gedung perbankan itu dengan akses jalan menuju permukiman warga.

Warga bernama Neneng Ismiati (40) itu awalnya mendengar suara dentuman keras saat tembok pembatas perkantoran itu roboh sekitar pukul 16.40 WIB.

Neneng pun langsung mendatangi lokasi dan menutup jalan agar mencegah kendaraan lewat.

"Saya khawatir strum doang karena ada tiang listrik yang terkena, saya ambil kursi saya inisiatif tutup jalan. Saya hujan-hujanan, saya tutup jalan. Tujuan saya jangan sampai warga lewat sini gitu loh," ucap Neneng saat ditemui di lokasi, Jumat (2/12/2022).

Baca juga: Cerita Warga Dengar Dentuman Saat Tembok Pembatas Kantor Bank di Bintaro Roboh

Neneng juga saat kejadian itu sempat mengkhawatirkan sekuriti kantor bank swasta tersebut.

Sebab, ia mengetahui bahwa sekuriti perkantoran itu kerap berada di bawah tembok yang roboh.

"Kalau kami, warga kepikiran satpam ini. Bukan harta benda. Karena kalau tidak hujan, satpam itu ada di bawah tembok ini," kata Neneng.

Untungnya, tak ada korban jiwa atau pun luka akibat peristiwa tembok roboh yang disebabkan longsor itu.

Kapolsek Pondok Aren, Kompol Endy Mahandika sebelumnya mengatakan, peristiwa itu terjadi Kamis sekitar pukul 16.40 WIB.

"Iya. Kejadian saat hujan lebat sekitar pukul 16.40 WIB. Hujan 16.00 WIB dan sekitar 40 menit setelah hujan deras kejadiannya," ujar Endy saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: Tembok di Sektor 9 Bintaro yang Roboh Jadi Tontonan Warga

Endy memastikan, ada empat mobil tertimpa tembok yang roboh tersebut. Empat mobil itu sedang terparkir di sisi tembok tersebut.

Adapun empat mobil tersebut yakni Honda Fred, Brio, serta dua Mitsubishi Pajero.

"Korban tidak ada. Empat mobil itu saja yang tertimpa tembok," kata Endy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com