Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Gorengan Kena Minyak Panas Usai Ditabrak Motor, Tangan dan Kakinya Melepuh

Kompas.com - 14/12/2022, 21:25 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sunan (40), pedagang gorengan yang ditabrak lari pengendara motor Honda Scoopy, mengalami luka akibat terkena minyak panas. Tangan kanan dan kaki kirinya melepuh.

Adapun kecelakaan itu terjadi di Taman Menteng Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 06.00 WIB.

Setelah ditabrak, Sunan memilih untuk pulang ke kampung halamannya di Sumedang, Jawa Barat.

"Untung masih ada kemarin uang buat ongkos pulang. Habis maghrib langsung balik saya, kan di rumah (kontrakan) sendirian, walau tetangga pada baik kasih makan, tapi saya mau pulang saja," ujar Sunan saat dihubungi, Rabu (14/12/2022).

Baca juga: Ditabrak Pengendara Motor di Tangsel, Pedagang Gorengan Terluka Kena Minyak Panas

Karena tubuhnya yang terluka, Sunan tidak bisa beraktivitas seperti biasanya. Ia pun lebih memilih untuk menemui istri dan dua anaknya di Sumedang.

Saat ini, luka pada tangan dan kaki Sunan sudah mulai mengering. Akan tetapi, untuk sementara luka tersebut harus ditutup dengan perban.

"Sekarang tangannya mulai nyut-nyutan, mau mengering kali lukanya. Sudah melepuh ini tangan dan kaki (sakit)," jelas Sunan.

"Kata dokter disuruh ganti perban, saya ganti ke puskesmas terus kontrol. Masih ada obat dari klinik. Kalau (obat) sudah habis, baru ke dokter lagi, kontrol," lanjut dia.

Baca juga: Cerita Pedagang Gorengan Terluka Kena Minyak Panas usai Ditabrak Lari Sepeda Motor

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Tangsel Iptu Nanda Setya mengatakan bahwa pihaknya sudah mengecek ke lokasi.

Polisi juga sudah mendatangi kediaman Sunan, tetapi pedagang itu sudah pulang kampung.

"Belum ada laporan, untuk kejadian hari Minggu kemarin, namun untuk jam persisnya kami belum dapat info. Hanya saja tadi kami sudah cek ke rumah pemilik gerobak, tetapi si pemilik sudah tidak ada, infonya pulang kampung," jelas Nanda, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: Wali Kota Depok Dilaporkan ke Polisi oleh Orangtua Siswa SDN Pondok Cina 1

Karena Sunan sudah pulang kampung, polisi menghubungi korban untuk mengetahui informasi lebih detail mengenai kejadian.

Namun, pedagang gorengan tidak mau membuat laporan dan memilih untuk mengikhlaskan kejadian tersebut.

"Ketika kami hubungi, yang bersangkutan juga menyampaikan ke kami kalau tidak ingin membuat laporan atas kejadian tersebut," lanjut Nanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Megapolitan
Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Megapolitan
Ketika Warga Kebon Pala Jatinegara Harus Hidup Berdamai dengan Luapan Kali Ciliwung

Ketika Warga Kebon Pala Jatinegara Harus Hidup Berdamai dengan Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Kisah Endang, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Bandara Jeddah

Kisah Endang, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Bandara Jeddah

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa-sisa Lumpur

Banjir di Kebon Pala Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa-sisa Lumpur

Megapolitan
Wakil Wali Kota Jakut Juaini Yusuf Cari Peruntungan Dagang Hewan Kurban

Wakil Wali Kota Jakut Juaini Yusuf Cari Peruntungan Dagang Hewan Kurban

Megapolitan
Dukung JakPro Beri Pekerjaan Penghuni Kampung Susun Bayam, Anggota DPRD DKI: Warga Perlu Penghasilan

Dukung JakPro Beri Pekerjaan Penghuni Kampung Susun Bayam, Anggota DPRD DKI: Warga Perlu Penghasilan

Megapolitan
JakPro Berjanji Akan Berikan Pekerjaan untuk Warga Kampung Susun Bayam

JakPro Berjanji Akan Berikan Pekerjaan untuk Warga Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Sejumlah Sopir Angkot Tanjung Priok Ingin Segera Gabung Jaklingko, Sudinhub Jakut: Belum Ada Kepastian

Sejumlah Sopir Angkot Tanjung Priok Ingin Segera Gabung Jaklingko, Sudinhub Jakut: Belum Ada Kepastian

Megapolitan
Terbentur Anggaran, Angkot Reguler di Jakut Belum Bisa Gabung JakLingko

Terbentur Anggaran, Angkot Reguler di Jakut Belum Bisa Gabung JakLingko

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Banjir Rendam Sejumlah Titik di Jakarta Imbas Luapan Kali Ciliwung

Banjir Rendam Sejumlah Titik di Jakarta Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
1 dari 2 Tersangka Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset' Ditangkap

1 dari 2 Tersangka Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset" Ditangkap

Megapolitan
'Mayor' Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI Jakarta 2024

"Mayor" Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI Jakarta 2024

Megapolitan
Rute Transjakarta BW9 Kota Tua-PIK

Rute Transjakarta BW9 Kota Tua-PIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com