Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lonjakan Pengunjung Ragunan Diperkirakan Capai 70.000 Orang, Pengelola: Seluruh Fasilitas Sudah Siap, Termasuk Parkir

Kompas.com - 21/12/2022, 08:40 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, memperkirakan bakal terjadi lonjakan kunjungan sehubungan dengan libur Natal dan tahun baru 2023, termasuk fasilitas parkir.

"Kalau prediksi kami bisa mencapai 70.000-an orang. Kami sudah mempersiapkan seluruhnya termasuk parkir," kata Staf Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, dilansir dari Antara, Selasa (20/12/2022).

Wahyudi menyebutkan, total pengunjung Taman Margasatwa Ragunan pada Minggu (11/12/2022) saja sudah mencapai berjumlah 46.060 orang. Sedangkan pada Minggu (18/12/2022), pengunjung sudah mencapai 62.112 orang atau naik 34,9 persen.

Baca juga: Video Viral Harimau Benggala di Ragunan Tampak Kurus, Ini Penjelasan Pengelola

Menurut Wahyudi, pengunjung yang mendatangi Taman Margasatwa Ragunan menggunakan beragam kendaraan mulai dari sepeda, motor, mobil, hingga bus.

Sehubungan hal itu, kata Wahyudi, pengelola sudah mempersiapkan berbagai dekorasi hingga fasilitas untuk membuat pengunjung merasa nyaman dan terhibur selama libur Natal dan tahun baru di Taman Margasatwa Ragunan.

"Kami juga menyiapkan dekorasi nuansa Natal dan mempercantik fasilitas yang ada dengan pemeliharaan maksimal," tambah Wahyudi.

Kemudian, Taman Margasatwa Ragunan juga telah menyiapkan tempat parkir untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pengunjung. Pengelola juga juga berkoordinasi dengan kepolisian dan pemangku jabatan lainnya untuk mempersiapkan pelayanan.

Wahyudi menambahkan, pengelola juga telah memastikan kondisi kesehatan setiap hewan agar tetap bisa tampil dan menghibur pengunjung yang datang.

Baca juga: Cerita PPSU di Ragunan Pergoki Pembuang Sampah Sembarangan: Dongkol, Dibilangin Malah Ketawa

Menurut dia, penting untuk memberikan vitamin hingga vaksin agar para hewan di Taman Margasatwa Ragunan terlindungi dan terawat dengan baik.

"Kami melakukan perawatan mulai dari pemberian makanan sesuai gizi, memastikan kesehatannya, dan tidak diserang penyakit hingga menjaga kebersihan kandang," tutur dia.

Pengelola Taman Margasatwa Ragunan juga mengimbau warga untuk tetap memakai masker dan menerapkan protokol kesehatan demi mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 di akhir tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com