Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.338 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Natal dan Tahun Baru di Kota Tangerang

Kompas.com - 22/12/2022, 11:53 WIB
Ellyvon Pranita,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 1.338 personel gabungan akan dikerahkan untuk mengamankan Kota Tangerang selama libur Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, seribuan personel ini merupakan gabungan dari berbagai instansi, tidak hanya dari pihak kepolisian.

"Kami akan menerjunkan personel kurang lebih 1.338 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait, termasuk mitra Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) Polri maupun pengamanan dalam (satpam di lokasi tersebut)," kata Zain usai apel gabungan di Halaman Mapolres Metro Tangerang Kota, Kamis (22/12/2022).

Baca juga: Apel Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Heru Budi: Warga Harap TNI-Polri Jaga Keamanan Masyarakat

Pasukan gabungan itu akan disebar di 10 pos yang terdiri dari satu pos pelayanan (posyan), tujuh pos pengamanan (pospam), dan dua pos pantau.

Pos-pos itu tersebar di beberapa wilayah, seperti di Tanjung Pasir, Pinang, Kunciran, Alam Sutera, Ciledug, hingga Cipondoh.

Selain itu, pos pengamanan juga didirikan di tempat-tempat ibadah yang melaksanakan misa Natal, termasuk lokasi yang rawan macet seperti pasar tumpah maupun titik-titik keramaian.

"Lokasi-lokasi pendirian pos-pos tersebut ada di titik-titik keramaian dan kerawanan," ucap dia.

Baca juga: Tak Berizin, Resto Mi Gacoan Serpong Disegel Sebelum Buka

Zain juga menegaskan bahwa pihaknya akan menerjunkan pasukan khusus yang dilengkapi dengan persenjataan.

"Yang jelas kami ada pasukan patroli presisi yang dilengkapi dengan persenjataan dan di lokasi-lokasi rawan gangguan kamtibmas seperti itu," ujar Zain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com