JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah dua pekan, gadis kecil bernama Malika Anastasya (6) hilang diculik seseorang berinisial Y di Jalan Gunung Sahari 7A, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 7 Desember 2022.
Sejumlah upaya telah dilakukan oleh pihak keluarga untuk mencari keberadaan Malika, termasuk melaporkannya ke kepolisian.
Namun, upaya yang dilakukan belum membuahkan hasil. Kepolisian pun masih kesulitan untuk mengidentifikasi keberadaan Malika.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menjelaskan bahwa penyidik telah meminta keterangan pihak keluarga untuk mengetahui kronologi hilangnya Malika.
Baca juga: Kronologi Penculikan Malika oleh Pemulung, Diajak Beli Fried Chicken tetapi Tak Pernah Kembali...
Berbekal keterangan orangtua korban, penyidik memeriksa sejumlah kamera CCTV di sekitar lokasi penculikan. Dari situ, diketahui bahwa Malika dan Y meninggalkan lokasi dengan menaiki bajaj.
Setelah itu, pemeriksaan terhadap sopir bajaj itu kembali dilakukan guna mencari jejak terakhir keberadaan Malik dan Y.
"Pengakuan terakhir diturunkan setelah TKP, lalu membeli ayam, itu diturunkan di dekat Stasiun Kota," kata Komarudin saat menjelaskan hasil pemeriksaan sopir bajaj, Senin (19/12/2022) kemarin.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, kata Komarudin, jajarannya langsung berangkat menuju kawasan Stasiun Jakarta Kota.
Baca juga: Memburu Jejak Terakhir Penculikan Malika, Tak Pernah Kembali Setelah Pamit Membeli Fried Chicken
Di lokasi itu, penyidik memeriksa sejumlah kamera CCTV yang terpasang untuk melacak pergerakan pelaku.
"Namun sangat disayangkan sampai ke titik di dekat Stasiun Kota kami tidak mendapatkan ada CCTV yang bisa kami ambil," ucap Komarudin.
"Ini yang masih terus kami upayakan arah perjalanan dari pinggir rel sampai Stasiun Kota," imbuh dia.
Pemeriksaan sejumlah saksi-saksi yang mungkin sempat melihat gadis dengan ciri-ciri seperti Malika juga dilakukan. Namun, penyidik tak mendapat informasi yang memadai untuk menelusuri jejak pelaku.
Karena minimnya informasi yang didapatkan, kepolisian akhirnya memutuskan bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta untuk menyelidiki kasus penculikan Malika.
Baca juga: Polisi Sebut Jejak Terakhir Penculikan Malika Ada di Stasiun Kota
Berbekal sejumlah hasil rekaman CCTV, penyidik tengah berupaya membuat sketsa wajah pelaku sedetail mungkin dan menyesuaikan ciri-cirinya dengan informasi yang dikumpulkan.
Selanjutnya, kata Komarudin, jajarannya akan berkoordinasi dengan Dukcapil untuk mengidentifikasi sosok pelaku penculikan Malika.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.