Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Robot Patroli di Stasiun MRT Lebak Bulus, Penumpang: Kalau Bisa Diperbanyak

Kompas.com - 28/12/2022, 12:58 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keberadaan robot pintar yang diluncurkan oleh PT Mass Rapid Transit Jakarta (Perseroda) di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, mendapatkan respons positif dari masyarakat.

Seorang pengguna MRT Jakarta bernama Putri menilai, keberadaan robot yang bisa berpatroli di dalam area stasiun bisa memantau situasi sekitar.

"Saya sih belum lihat secara dekat, baru lihat dari medsos (MRT) itu saja. Tapi kalau fungsi untuk patroli untuk melihat situasi sekitar, kalau bisa robotnya diperbanyak," ucap Putri di Stasiun MRT Lebak Bulus, Rabu (28/12/2022).

Baca juga: Ada Robot Pintar Diuji Coba di Stasiun MRT Jakarta, Ini Fungsinya

Meski belum mengetahui cara kerja robot pintar bernama Ropi itu secara mendalam, Putri berharap kehadiran robot ini dapat meningkatkan keamanan di sekitar stasiun.

"Jujur saya belum tahu persis cara kerja robot itu, tapi kalau dibilang untuk patroli, mungkin ini kayak sekuriti kali, ya harapannya agar bisa aman saja di stasiun," kata Putri.

Senada dengan Putri, Adam Rohili (28) berharap keberadaan Ropi dapat membantu pengawasan di sekitar Stasiun MRT Lebak Bulus.

Sebab, banyak orang datang silih berganti ke Stasiun MRT Lebak Bulus.

"Mungkin sebenarnya sudah ada kamera CCTV, tapi kalau ada tambahan, kenapa tidak. Biar semua terawasi," kata Adam.

Baca juga: Menjajal Halte Tosari untuk Foto-foto Berlatar Punggung Patung Selamat Datang

Saat Kompas.com berkeliling di sisi selatan Stasiun Lebak Bulus, Kompas.com belum melihat keberadaan robot yang baru diluncurkan oleh PT MRT Jakarta pada Jumat pekan lalu itu.

Namun, petugas stasiun menyatakan bahwa robot itu sudah beroperasi.

"Ada di dalam, sudah beroperasi. Cuma untuk (foto atau liputan) itu harus ada surat tugas," kata salah satu petugas di Stasiun MRT Lebak Bulus.

Sebelumnya diberitakan, PT MRT Jakarta (Perseroda) telah meluncurkan Ropi, yaitu robot pintar yang berpatroli di dalam area stasiun pada Jumat (23/12/2022) lalu.

Baca juga: Cerita Sopir Bluebird Angkut Penumpang di Kawasan Bandara Halim, Cuma Bisa dari Area Luar

Mengutip dari laman resmi PT MRT Jakarta, saat ini baru satu unit Ropi yang diujicobakan di Stasiun Lebak Bulus Grab, sebagai salah satu stasiun besar dan tersibuk di jalur fase 1.

Ke depannya, PT MRT Jakarta akan melakukan kajian dan evaluasi penggunaan Ropi di stasiun lain, termasuk untuk fase 2A.

Ropi disebut dapat berpatroli secara otonom maupun menggunakan kendali petugas.

Robot inovasi ini diharapkan membantu tingkat manajemen untuk mengetahui kondisi nyata (real time) di stasiun sehingga membantu dalam pengambilan keputusan atau kebijakan.

Selain itu, alat ini juga melakukan interaksi dua arah dengan penumpang karena tersambung dengan petugas di stasiun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com