Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selidiki Dugaan Keracunan yang Tewaskan 2 Orang di Bantar Gebang, Polisi Periksa Sampel Feses

Kompas.com - 12/01/2023, 21:25 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi Kota kini tengah menyelidiki kasus dugaan keracunan yang terjadi di wilayah Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023).

Kapolsek Bantar Gebang Kompol Samsono mengatakan, dugaan sementara, lima orang tersebut diduga keracunan makanan karena di lokasi ditemukan makanan yang dimuntahkan.

"Kami ambil cairan dari Dinas Kesehatan, itu bekas muntahan dan sampel feses atau kotoran," kata Samsono kepada awak media di lokasi, Kamis.

Baca juga: Terdengar Suara Rintihan Sebelum 5 Orang Ditemukan Tergeletak Lemas di Rumah Kontrakan Bantar Gebang

Dugaan keracunan pun diperkuat dengan fakta bahwa dua dari lima orang korban dinyatakan tewas.

Meski begitu, polisi belum mengetahui penyebab pasti apakah para korban keracunan atau ada hal lain. Polisi hingga kini masih menyelidiki penyebab para korban ditemukan lemas.

"Masih kami selidiki (penyebab kematian dan korban yang lemas)," jelas Samsono.

Adapun setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan, polisi membawa beberapa barang dari lokasi, antara lain satu bungkus kopi hitam, beras yang sudah diletakkan dalam wadah kecil, bekas muntahan korban, dan feses atau kotoran korban.

Baca juga: Polisi Bawa Pakaian hingga Sampel Kotoran Manusia dari TKP 5 Orang Tergeletak Lemas di Bantar Gebang

Selain itu, dua botol air mineral yang masing-masing berukuran 1.500 ml dan 600 ml ikut dibawa oleh petugas.

Barang-barang itu dimasukkan ke dalam plastik berukuran kecil. Rencananya, barang tersebut akan dibawa ke laboratorium untuk diperiksa.

Adapun lima orang itu ditemukan tergeletak lemas oleh warga yang curiga dengan aktivitas tak wajar.

Sebab, para penghuni yang baru menempati kontrakan selama dua minggu itu tidak keluar ketika dipanggil oleh tetangga.

Baca juga: Kasus Keracunan di Bantar Gebang: 2 Orang Tewas dengan Mulut Berbusa, 3 Lainnya Masih Dirawat

Ketika menghampiri rumah tersebut, warga menemukan ada lima orang yang tergeletak.

Empat di antaranya ditemukan dalam kondisi mulut berbusa, sedangkan satu orang yang masih bocah ditemukan tergeletak lemas.

"Awalnya dipanggil, enggak keluar. Pas ditemuin, itu pintu sudah terbuka, ternyata sudah enggak sadarkan diri," ujar pemilik kontrakan, Erti (60), di lokasi kepada awak media.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com