Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Sekolah, 3 Pelajar SMP Ditodong Pisau di Pondok Kopi Jaktim

Kompas.com - 18/01/2023, 16:44 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pelajar SMP menjadi korban penodongan oleh dua orang di Jalan Arabika 8, Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Rabu (18/1/2023).

Seorang saksi berinisial AR (57) mengatakan, tiga bocah tersebut ditodong senjata tajam oleh dua orang tak dikenal yang menggunakan sepeda motor.

"Menurut keterangan (dari para korban), jadi dia pulang jalan kaki. Sampai diikutin (pelaku), ketemu, dia (para korban) ditanya alamat sambil dikeluarkan senjata tajam. Dia (para korban) teriak," ungkap AR di lokasi kejadian.

"(Korban) sempat ditodong, kaget, dan spontan teriak. Anak-anak muda (di sekitar) yang merespons langsung menguber (pelaku)," imbuh AR.

Baca juga: 2 Begal yang Tewaskan Pedagang Ponsel di Cempaka Putih Tertangkap, 6 Masih Buron

Setelah korban berteriak, warga sekitar pun spontan mengejar kedua pelaku.

Kedua pelaku sempat mencoba untuk kabur menggunakan motornya. 

Namun, mereka langsung dihadang oleh AR yang membawa balok.

Saat itu, satu pelaku kabur dan berlari menuju arah Kranji. Sementara satu orang lainnya, berinisial R (20), tertangkap bersama motor yang dikendarai.

"Pelaku dua orang, yang satu kabur. Satu ketangkep. Pembegalan bukan di sini. Cuma dikejar sampai sini," kata AR.

AR memastikan, satu pelaku yang kabur itu belum sempat mengambil barang para korban.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Pengedar 223 Kg Ganja di Jakarta Timur

Sementara pelaku R yang ditangkap warga telah dibawa ke Polsek Duren Sawit untuk penyelidikan lebih lanjut.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, ada dua senjata tajam yang tersimpan di bagasi motor pelaku, yakni pisau lipat bergagang hitam dan pisau yang telah dimodifikasi menyerupai gergaji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com