Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antusiasme Warga Vaksinasi Covid-19 "Booster" Kedua di Puskesmas Cipondoh, Tersisa 30 Dosis untuk Hari Ini

Kompas.com - 26/01/2023, 15:51 WIB
Ellyvon Pranita,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com- Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 booster kedua di Puskesmas Cipondoh Kota Tangerang mulai berlangsung hari ini, Kamis (26/1/2023).

Masyarakat terlihat tertib mengantre di bangku tunggu vaksinasi Covid-19 yang telah disiapkan oleh pihak UPT Puskesmas Cipondoh.

Sejak pagi sebelum pukul 08.00 WIB, sejumlah warga sudah mulai mendaftarkan diri kepada petugas pelaksana vaksinasi Covid-19.

Kasubag Tata Usaha Puskesmas Cipondoh Melya Juliastiny mengatakan, hari ini sasaran vaksinasi Covid-19 booster kedua sudah mulai diberikan kepada usia minimal 18 tahun.

Melya menjelaskan, untuk hari ini saja pihaknya menyediakan sebanyak 120 dosis booster kedua yang bisa diberikan kepada masyarakat umum.

Baca juga: Sepinya Posko Vaksinasi Booster Kedua di Mal Teras Kota, Warga: Pemerintah Enggak Begitu Menggalakkan

"Karena ini baru hari pertama ya untuk booster kedua untuk masyarakat umum ya, jadi seperti inilah kita lihat saat ini baru mencapai 90-an orang, padahal kami menyiapkan vaksin untuk 120 orang untuk hari ini," ujar Melya di UPT Puskesmas Cipondoh Kota Tangerang, Kamis (26/1/2023).

Sebelumnya, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah menetapkan pemberian vaksinasi Covid-19 booster dosis kedua untuk masyarakat umum rentang usia minimal 18 tahun sudah bisa diberikan mulai 24 Januari 2023.

Namun, pihak puskesmas baru bisa melaksanakan kegiatan pemberian vaksinasi Covid-19 booster kedua pada hari ini karena distribusi dosis vaksin sendiri baru diberikan oleh gudang farmasi Kota Tangerang kemarin, Rabu (25/1/2023).

Melya menjelaskan, sasaran pemberian vaksin Covid-19 booster kedua dari pihak puskesmas sendiri dua pekan ke depan adalah sebanyak 80 vial untuk 400 orang.

Akan tetapi, pihak UPT Puskesmas Cipondoh sendiri menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19 hari ini bukan hanya untuk booster kedua saja.

Baca juga: Dinkes DKI: 3.100 Orang Terima Booster Kedua Covid-19 pada 24 Januari

Gerai vaksinasi dibuat juga untuk memberikan pelayanan vaksin Covid-19 terhadap masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin dosis pertama, kedua, dan booster pertama juga.

Melya mengatakan, memang hari ini yang hadir untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19 booster kedua tidak sampai dengan stok dosis yang disediakan.

Hal itu dianggap wajar karena ini merupakan hari pertama penyelenggaraan kegiatan target program ini.

"Ya biasa kan kalau kayak gini baru pertama kali kan ya, biasanya mereka terbentur dengan waktu, misal hari ini mereka pada kerja, jadi lebih banyak di hari Sabtu," ucap dia.

"Sabtu juga kami buka juga," tambah dia.

UPT Puskesmas Cipondoh akan mengejar tingkat vaksinasi booster kedua hingga 6 Februari mendatang. 

"Jadi bahkan Minggu depan kita buka tiap hari, untuk mengejar itu vaksinnya harus selesai diberikan ke masyarakat dan segera habis sebelum tanggal 6 Februari 2023," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com