Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukang Pijat di Cikarang Ditemukan Tewas Tertelungkup di Kontrakannya

Kompas.com - 05/02/2023, 18:50 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang tukang urut bernama Hadi Suryadi (58) ditemukan meninggal dunia dalam posisi tertelungkup di dalam kamar kontrakan di Kampung Serang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/2/2023) kemarin.

Kanit Reskrim Polsek Cikarang Selatan Iptu Kukuh Setio Utomo mengatakan, korban meninggal dunia diduga karena penyakit sakit darah tinggi yang dideritanya.

"Korban mempunyai riwayat sakit darah tinggi," ujar Kukuh dikutip dalam keterangannya, Minggu.

Baca juga: Hilang 2 Pekan, Jasad Anak Panti Asuhan yang Tenggelam di Kali Ciliwung Akhirnya Ditemukan

Penemuan tubuh korban sendiri bermula saat seorang saksi, yang juga pelanggan dari korban, datang untuk memakai jasa pijat Hadi.

Namun, setelah ditunggu cukup lama, korban tak kunjung keluar kamarnya.

"Saksi mengetuk pintu kontrakan Hadi, namun tidak juga mendapat respon apa-apa dari dalam," jelas Kukuh.

Saksi kemudian memanggil satu orang warga. Keduanya pun membuka pintu jendela kamar kontrakan korban.

"Setelah berhasil masuk ke dalam melalui jendela, mereka berdua justru menemukan korban sudah tak bernyawa dengan posisi tertelungkup," ungkap dia.

Baca juga: Jasad Siti Korban Pembunuhan Berantai Wowon Terbungkus saat Dimakamkan, Polisi Identifikasi Ulang

Adapun berdasarkan penuturan penghuni kontrakan lain, korban sudah tak terlihat sejak Kamis (2/2/2023) lalu.

Pihak keluarga, yakni istri dari Hadi menerima suaminya disebut meninggal dunia karena sakit. Ia menolak proses autopsi terhadap tubuh Hadi.

"Pihak medis pun tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban. Korban yang meninggal dunia selanjutnya langsung diserahkan ke keluarga untuk selanjutnya dikebumikan," tutup Kukuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com