Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPBD DKI Punya 2 Mobil "Trauma Healing" untuk Pemulihan Psikososial Pasca-bencana

Kompas.com - 13/02/2023, 12:56 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memiliki unit mobil yang dapat melayani trauma healing atau pemulihan trauma bagi korban bencana yang mulai dioperasikan sejak Januari 2023.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD DKI Jakarta M Ridwan mengatakan, ada dua unit mobil layanan psikososial bagi korban bencana, termasuk anak-anak.

"Itu mobilnya ada dua unit. Itu untuk dewasa dan anak-anak. Dewasa juga bisa konsultasi dan anak-anak untuk permainan," kata Ridwan saat dikonfirmasi, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Wanita di Bekasi Ditemukan Tewas di Rumahnya dengan Luka Tusuk

Ridwan mengatakan, dua unit mobil layanan trauma healing itu dioperasikan apabila adanya pengungsian korban bencana.

"Kalau ada yang terdampak, atau ada pengungsi itu dioperasikan. Bukan hanya di Jakarta, bila memungkinkan, juga bisa ke luar Jakarta," kata Ridwan.

Pengoperasian mobil layanan trauma healing itu juga bekerjasama dengan Asosiasi Psikolog Jakarta. Psikolog itu nantinya akan memberi pelayanan konseling hingga hiburan bagi anak korban bencana.

Baca juga: Pria Ditemukan Tewas dalam Kamar, Warga Curiga Ada Mobil Merah Parkir Dekat Rumah Korban hingga Polisi Tangkap Pelajar SMA

Guna mendukung pelayanan itu, mobil tersebut juga dilengkapi dengan seperti televisi dan ruang konseling untuk para korban bencana dengan tujuan agar tidak berlarut dengan trauma psikologis.

"Jika bencana skala besar dan banyak terdapat titik-titik pengungsi mobil layanan LDP bisa di kerahkan sampai satu pekan, tetapi jika tidak terlalu besar dan dan hanya beberapa titik pengungsi hanya dilakukan satu sampai dua hari," kata Ridwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com