Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Bakal Evaluasi Rekayasa Lalu Lintas di Simpang Santa pada 26 April

Kompas.com - 20/04/2023, 10:02 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal melakukan evaluasi rekayasa lalu lintas di persimpangan Pasar Santa atau simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Suryo, Jakarta Selatan, mulai 26 April 2023.

Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, evaluasi tersebut dilakukan setelah kondisi lalu lintas di Jakarta kembali normal, mengingat saat ini kondisinya sudah sepi karena masyarakat tengah mudik Lebaran 2023.

"Kita akan coba melihat pengaturan yang baru ini setelah masuk kantor ya tanggal 26 April besok," kata Syafrin di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023), dilansir Antara.

Menurut Syafrin, evaluasi terhadap pelaksanaan pengaturan yang baru akan lebih ideal dilakukan pada saat 2 Mei karena kondisi lalu lintas keseluruhan sudah kembali normal.

Baca juga: Pemprov DKI Hapus Jalur Sepeda di Santa, PDI-P DPRD DKI: Mungkin Penggunaannya Tak Maksimal

Sementara itu, Syafrin menjelaskan bahwa arus lalu lintas di persimpangan Pasar Santa sudah cukup normal.

Hal ini dikarenakan kondisi Jakarta yang lenggang akibat masyarakat mulai cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

"Ya dari hasil pantauan kami sejak tanggal 17 malam kemarin dibuka, seharian kemarin tanggal 18 dan kami juga ke sana untuk memantau," katanya.

"Namun perlu dipahami, kemarin dan hari ini sudah memasuki akhir dari masyarakat kerja kemudian sudah persiapan mudik," lanjutnya.

Baca juga: Anggap Rekayasa Lalin Simpang Santa Gagal Atasi Macet, Ketua Fraksi PDI-P: Justru Tambah Semrawut

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masyarakat untuk sabar menunggu hasil akhir evaluasi kawasan lampu merah persimpangan Pasar Santa.

"Saya harap masyarakat bisa bersabar saja dulu, dinas terkait lagi kerja (jalur Simpang Santa) agar bisa digunakan dengan nyaman. Prinsipnya untuk kenyamanan seluruh masyarakat pengguna jalan," kata Heru di Jakarta Timur, Rabu.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan Polda Metro Jaya sedang melakukan penyesuaian dan uji coba rekayasa lalu lintas di simpang tersebut.

Baca juga: Pemprov DKI Ubah Trotoar di Simpang Pasar Santa jadi Jalan, Pengamat: Terlalu Istimewakan Pengendara

Pemprov DKI juga sudah memerintahkan dinas terkait untuk menuntaskan rekayasa jalur lalu lintas di kawasan tersebut dan akan mengedepankan kenyamanan bagi seluruh masyarakat pengguna jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com