Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Raya Ceger Tergenang Air Comberan, Sering Makan Korban Pengendara Motor

Kompas.com - 03/05/2023, 18:50 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pengendara motor sering terpeleset ketika melintasi genangan air di Jalan Raya Ceger, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Peristiwa ini paling sering terjadi saat hujan mengguyur wilayah tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh seorang warga yang bekerja sebagai petugas keamanan Mega Persada Residence, Agus (50).

"Makanya sekarang motor jadi naik ke atas (ke trotoar), ya mereka juga terpaksa," kata Agus saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Rabu (3/5/2023).

Saat hujan turun, lanjut Agus, jalanan semakin licin. Apalagi saat pengendara motor berusaha melintas di atas trotoar.

Baca juga: Jalan Raya Ceger Tergenang Air Comberan, Pengendara Motor Naik ke Trotoar

"Jadi makan korban juga ini banyak yang jatuh, kan kalau enggak dibersihin nih mereka pemotor lewat atas, kepeleset, jatuh," ujarnya.

"Kadang mereka maksa lewat atas, kalau air naik itu licin banget," tambah Agus.

Agus mengatakan, genangan air yang berbau tidak sedap itu sangat menganggu warga selama ini.

Warga setempat berharap pemerintah segera menuntaskan masalah genangan air yang sudah ada selama dua tahun tersebut.

Baca juga: Pemkot Tangsel Janji Perbaiki Comberan yang Airnya Meluap di Jalan Raya Ceger

"Ya kami warga pengin secepatnya dibetulin, maksudnya enggak sampai tergenang dan jadi banjir begini," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan berjanji bakal melakukan perbaikan fisik untuk permasalahan genangan air comberan di Jalan Raya Ceger, Pondok Aren.

Pilar menjelaskan, Pemkot akan melakukan pebaikan secara fisik dengan cara membenahi saluran air yang bermasalah tersebut pada bulan ini.

"Tahun lalu sudah kami anggarkan dan bulan Mei ini pelaksanaan. Saat ini lagi proses lelang, Insya Allah Minggu kedua dan ketiga sudah mulai penanganan fisik untuk pembangunan," kata Pilar dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Rabu (3/5/2023).

Detail Engineering Design (DED) untuk sistem saluran air yang ada di Jalan Raya Ceger telah keluar.

Karena itu, pembangunan drainase termasuk juga pelebaran Kali Cantiga akan segera dilakukan dalam waktu dekat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com