JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Bekasi dipastikan tetap berangkat study tour ke Yogyakarta meski dana tur tersebut digelapkan oleh seseorang berinisial ARP.
Event organizer (EO) yang baru ditunjuk untuk menyelenggarakan study tour tersebut bersedia menanggung sementara seluruh biaya perjalanan.
Ketua panitia study tour Siti Badriyah mengatakan, kuasa hukum MAN 1 Bekasi telah memegang sertifikat rumah milik ARP.
Nantinya, rumah milik pelaku akan dijual dan uang hasil penjualan rumah tersebut akan digunakan untuk menutupi biaya perjalanan ratusan siswa MAN 1 Bekasi ke Yogyakarta.
“Kami sepakati keberangkatan tanggal 15, 16, 17 dan 18 Juni ke Yogyakarta dengan EO baru," kata Siti di Polsek Bekasi Utara, Senin (12/6/2023) sore.
"Uangnya kami mendapat pinjaman dari EO yang baru. Jadi EO yang baru menanggung biayanya," imbuh Siti.
Sebelumnya diberitakan, MAN 1 Bekasi telah membayarkan uang Rp 474 juta kepada ARP untuk menyelenggarakan perjalanan ratusan siswa tersebut ke Yogyakarta.
Perjalanan itu tadinya akan berlangsung pada 8 Juni 2023 ini.