Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Diminta Realisasikan Penggunaan Mobil Listrik sebagai Kendaraan Dinas Pejabatnya

Kompas.com - 03/07/2023, 13:17 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta untuk segera merealisasikan rencana penggunaan mobil listrik sebagai kendaraan dinas para pejabatnya.

Langkah itu diperlukan untuk memberikan contoh kepada masyarakat, soal penggunaan kendaraan berbahan bakar ramah lingkungan.

"Kalau bukan dari Pemda dulu yang memulai (beri contoh) ya siapa? Jadi memang solusi pertama, memang kita harus mengganti dulu kendaraan kita jadi listrik," ujar Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Ida Mahmudah, saat dikonfirmasi, Senin (3/7/2023).

Dengan begitu, kata Ida, permasalahan polusi udara di Jakarta yang disebabkan oleh kendaraan bisa ditekan.

Bersamaan dengan itu, masyarakat bisa semakin memahami pentingnya menggunakan kendaraan listrik jika memungkinkan.

Baca juga: Heru Budi Bakal Punya 2 Mobil Dinas Listrik, Sekda DKI: Sudah Diatur Permendagri

"Untuk beli bensin dan charge listrik ini kan bedanya sangat jauh, menurut saya harus segera mungkin diberikan itu," kata Ida.

"Sekali lagi terkait polusi memang Pemda DKI harus mendahului dari masyarakat. memberikan contoh yang baik," pungkasnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI sebelumnya merencanakan pengadaan mobil dinas buat Heru setelah menjabat Pj Gubernur.

Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp 2,3 miliar untuk membeli mobil jip dan Rp 800 juta untuk membeli mobil sedan sebagai kendaraan dinas Heru.

Baca juga: Batal Pakai Mobil Listrik Murni sebagai Kendaraan Dinas, Heru Budi: Tak Ada Uang

Saat itu Heru dikabarkan akan menerima mobil Hyundai Ioniq sebagai kendaraan dinas dari Pemprov DKI Jakarta.

Namun, Heru kini menggunakan Toyota Innova Zenix Hybrid berwarna hitam sebagai kendaraan dinasnya.

Mobil dinas yang dia dapatkan setelah sembilan bulan menjabat itu bertenaga gabungan, yakni bahan bakar minyak (BBM) dan listrik.

Heru mengaku memilih Toyota Innova Zenix Hybrid sebagai kendaraan dinas dibandingkan mobil listrik murni agar anggarannya tidak terlalu besar.

"Ya tidak ada uang (untuk pengadaan mobil listrik sebagai kendaraan dinas)," ujar Heru di Stasiun LRT Halim, Jakarta Timur, Rabu (28/6/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com