JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pendukung klub sepak bola Persija Jakarta, atau The Jakmania, masih meragukan kelayakan Jakarta International Stadium (JIS) yang diwacanakan menjadi kandang Persija dalam mengarungi kompetisi BRI Liga 1 2023-2024.
Salah seorang pendukung Persija yang ditemui Kompas.com, Minggu (9/7/2023), Damar Widhiatmojo (25) menilai, masih ada yang perlu diperbaiki di JIS, salah satunya akses masuk suporter.
"Menyinggung fasilitas di sana, belum pantas sih stadionnya dipakai, pintu untuk keluar masuk hanya ada satu, itu akan memakan banyak waktu untuk suporter masuk," ujar Damar.
Baca juga: JIS Diwacanakan Jadi Kandang Persija, The Jakmania: Belum Pantas, Perlu Diperbaiki
Damar khawatir, minimnya akses keluar masuk di sana akan membuat suporter kesulitan.
Terlebih, kapasitas di stadion tersebut terbilang besar dan mampu menampung puluhan ribu orang.
"Belum lagi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti tragedi Kanjuruhan misalnya," ujar Damar.
"Ditambah fasilitas di dalam stadion juga masih kurang oke dari segi pagar yang rapuh, beda dibandingkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)," lanjutnya.
Baca juga: The Jakmania: Sepatutnya Tim Jakarta Main di Tanahnya Sendiri, apalagi JIS Stadion Kebanggaan
Selain Damar, salah satu The Jakmania asal Kota Bekasi, Denny Putra (24), menilai bahwa stadion itu masih perlu sedikit renovasi.
Menurut dia, renovasi patut dilakukan pada sarana dan prasana yang mendukung stadion tersebut, salah satunya adalah akses pintu masuk dan keluar.
"Stadion JIS masih perlu diperhatikan dan ditindaklanjuti untuk segera dilakukan evaluasi, karena akses masuk dan keluar masih sedikit," ucap Denny.
"Masih ada juga beberapa yang lain, termasuk soal rumput dan semua sarana yang belum lama ini juga jadi sorotan," lanjutnya.
Baca juga: Mencuat Lagi, Wacana JIS jadi Kandang Bagi Persija Jakarta
Sebagai informasi, Persija menggunakan SUGBK sebagai "kandang" pada pertandingan pertama Liga 1 musim ini saat menjamu PSM Makassar, Senin (3/7/2023).
Pada pertandingan tersebut Persija ditahan imbang oleh tamunya dengan skor 1-1. Gol pertama dicetak penyerang PSM asal Jepang, Kenzo Nambu, pada menit ke-12.
Persija baru menyamakan kedudukan lewat gol gelandang asal Jepang, Ryo Matsumura, pada menit ke-81.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sebelumnya memberi sinyal bakal menjadikan JIS sebagai kandang klub sepak bola Persija.
Baca juga: Sisi Lain Polemik JIS, Jejaknya Hilang dari Situs Buro Happold