JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan tak dikenal tertangkap kamera CCTV membuang bayi di depan toko di Pasar Kayu Tinggi, Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (19/7/2023) dini hari.
Karyawan toko bernama Rian (22) mengatakan, peristiwa itu membuat geger warga setempat. Warga langsung mengunjungi tokonya untuk melihat bayi tersebut.
"Saya dibangunin sama toko sebelah, katanya ada bayi. Pas saya cek CCTV, kelihatan sudah ramai di luar toko saya," ucap dia di lokasi kejadian, Kamis (20/7/2023).
Baca juga: Bayi Dibuang di Depan Toko Pasar Cakung, Kondisinya Ada Darah dan Ditutupi Selimut
Toko tempat Rian bekerja terdiri dari dua lantai, sama seperti toko di sebelah kanannya. Kebetulan, toko saling berdempetan.
Jadi, karyawan dari toko di sebelah kanan toko Rian bisa membangunkan dirinya dengan mengetuk-ngetuk dinding atau jendela toko Rian.
Rian menuturkan, karyawan dari toko sebelah membangunkan dirinya sekitar pukul 02.30 WIB usai mendapat laporan ada bayi ditemukan di meja depan toko Rian.
Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Depan Universitas Sahid, Terbungkus Tas Coklat
Mulanya, ia tidak percaya. Namun, saat memeriksa dan memutar ulang rekaman CCTV, Rian melihat ada perempuan asing menaruh bayi di depan tokonya sekitar pukul 01.01 WIB.
Saat rekaman CCTV dikembalikan pada waktu semula, Rian melihat bahwa tokonya sudah ramai warga sekitar.
"Saya ngontak bos yang lagi di rumah untuk cek CCTV juga. Habis dia lihat CCTV dari HP-nya, dia langsung ambil file untuk di-forward ke saya," ucap Rian.
"Masih ada bayinya pas saya turun ke bawah. Kaget juga saya karena benar ada bayi kayak yang dibilang toko sebelah, tapi itu bayi siapa juga enggak ada yang tahu," sambung dia.
Ditemukan oleh anak-anak
Berdasarkan informasi dari warga setempat, bayi itu ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain pukul 02.30 WIB.
Rian menuturkan, Pasar Kayu Tinggi memang buka setiap hari pukul 05.00 WIB.
Namun, sudah ada beberapa pedagang yang mulai menyiapkan dagangannya sejak pagi buta, yakni sekitar pukul 02.30 WIB.
"Biasanya jam 02.00-02.30-an WIB sudah ada aktivitas, tapi enggak begitu banyak. Makanya ada anak-anak yang main, nemuin bayi, terus langsung lapor ke petugas kebersihan," ucap Rian.
Baca juga: Polisi Sebut Jasad Bayi Disimpan di Kulkas oleh Ayahnya Kurang dari 24 Jam